Bola.com, Sleman - Penjaga gawang PSS Sleman asal Brasil, Alan Bernardon, akan menjalani musim perdana di Liga 1 2024/2025. Ini sekaligus menjadi kali pertama kiper berusia 30 tahun itu merantau ke luar negeri.
Sebelum hengkang ke Indonesia, Alan Bernardon tercatat hanya bermain di kompetisi domestik Brasil. Dia pernah membela Cruzeiro, Londrina-PR, Vila Nova FC, Agua Santa, XV Piracicaba, Paysandu, Botafogo-PB, dan Cascavel-PR.
Baca Juga
Nestapa Kim Kurniawan, Belum Comeback Sudah Cedera Lagi: Diperkirakan Kembali Bela PSS pada Akhir Musim BRI Liga 1
BRI Liga 1: Dokter Tim PSS Ungkap Kondisi Terkini Hokky Caraka yang Sempat Masuk RS saat Membela Timnas Indonesia
Fakta 3 Klub Tetangga yang Sedang Terjerembap di Papan Bawah BRI Liga 1: Harus Berbenah, Perbaiki Masalah!
Advertisement
Pengalaman baru di Indonesia diakui sedikit membuat Alan Bernardon gugup. Kiper kelahiran 22 Juni 1994 itu berujar, perbedaan bahasa menjadi tantangan yang harus dihadapi bersama tim barunya.
Meskipun demikian, kondisi tersebut justru membuat pemilik nama lengkap Alan Jose Bernardon itu termotivasi bekerja lebih keras. Dia bertekad untuk belajar bahasa Indonesia agar komunikasinya dengan rekan setim di PSS Sleman makin lancar.
"Saya percaya bahasa sepak bola bersifat universal. Demi memudahkan komunikasi dengan rekan satu tim dan staf pelatih, saya bertekad untuk mempelajari dasar-dasar bahasa Indonesia," ujar Alan Bernardon.
"Seiring berjalannya waktu dan latihan, saya akan mengatasi kendala bahasa tersebut,” sambung pengagum Petr Cech itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Jadi Masalah
Alan Bernardon berharap chemisty dengan rekan setim di PSS Sleman dapat segera terbentuk. Dia juga sudah tidak sabar melakoni debut bersama Tim Elang Jawa. Menurutnya, adaptasi tak akan menjadi permasalahan besar.
“Saya sudah terbiasa dengan iklim tropis di Brasil sehingga memudahkan saya beradaptasi dengan kondisi cuaca Sleman," kata penjaga gawang berpostur 2,01 meter itu.
"Itu memudahkan saya menjaga kondisi fisik melalui latihan harian yang sudah menjadi bagian dari rutinitas saya,”.
“Selain itu, saya beradaptasi dengan baik terhadap makanan lokal. Ini cara saya untuk semakin mengenal cita rasa masakan Indonesia,” lanjut Alan Bernardon.
Advertisement
Bawa Elang Jawa Terbang Tinggi
Saat masih berseragam XV Piracicaba, penjaga gawang kelahiran Medianeira, Brasil tersebut tercatat pernah bermain di Campeonato Paulistao, sebuah turnamen kompetitif di Sao Paulo, Brasil.
Kompetisi tersebut merupakan ajang pramusim yang berlangsung pada Januari hingga April. Campeonato Paulistao diikuti sejumlah klub macam Corinthians, Palmeiras, Santos, hingga Sao Paulo.
“Dengan pengalaman bermain di liga kompetitif, menurut saya unsur tersebut bisa membantu tujuan utama saya bergabung dengan PSS Sleman," ucap Alan Bernardon.
"Tentu untuk memberikan kontribusi yang berarti bagi tim dan bersama-sama meraih target dari manajemen PSS,”.
“Saya percaya dengan dedikasi dan kerja keras semua yang terlibat dalam tim PSS, kami dapat mencapai tujuan ini. Tujuannya juga ingin membawa kebanggaan bagi keluarga besar PSS,” pungkasnya.
Amankan 7 Pemain Anyar
PSS Sleman kini sudah mendatangkan tujuh pemain jelang bergulirnya Liga 1. Selain Alan Bernardon, adapula Gilang Oktavana, Paulo Sitanggang, Fachruddin Aryanto, Moon Chang-jin, Betinho, dan Ega Rizky
Sementara itu, beberapa wajah lama yang dipertahankan antara lain Irkham Zahrul Mila, Kim Jeffrey Kurniawan, Wahyudi Hamisi, Hokky Caraka, Abduh Lestaluhu, hingga Kevin Gomes.
Skuad PSS Sleman diharapkan sudah lengkap sebelum 9 Juli. Atau tepat sebulan jelang kick-off Liga 1 2024/2025 yang rencananya bergulir 9 Agustus 2024.
Advertisement
Simak Liputan Eksklusif Euro 2024 di Bola.com
Posisi Akhir Musim Lalu:
Advertisement