Bola.com, Jakarta - Gelandang kelahiran Belanda, Mauresmo Hinoke, dipastikan menjadi salah satu pemain diaspora yang bakal melanjutkan proses naturalisasinya untuk memperkuat Timnas Indonesia U-19.
Kepastian soal lampu hijau yang diperoleh Hinoke tersebut disampaikan Manajer Timnas Indonesia U-19, Ahmed Zaki Iskandar. Selain itu, ada dua nama lainnya yang bakal jadi WNI, yakni Dion Marxk dan Tim Gypens.
Baca Juga
Mengenal Sosok Mauresmo Hinoke, Pemain yang Sulit Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia U-20
Indra Sjafri Kurang Paham soal Kabar Mauresmo Hinoke Tidak Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia U-20 karena Keturunan ke-4
Manajer Timnas Indonesia U-20 Jelaskan Kendala dalam Naturalisasi Mauresmo Hinoke: Ternyata Ada Persyaratan Khusus
Advertisement
"Ada tiga pemain keturunan yang kami lanjutkan proses naturalisasinya. Jens Raven kan sudah beres. Ketiganya yakni Mauresmo Hinoke, Dion Marxk, dan Tim Gypens," ujar manajer Timnas Indonesia U-20, Ahmed Zaki Iskandar.
"Mereka adalah pemain yang bermain di tiga posisi yang berbeda yang direkomendasikan oleh pelatih Timnas U-19 untuk dilanjutkan naturalisasinya," imbuh pria yang juga pemilik Persita Tangerang itu.
Lalu, bagaimana sebetulnya rekam jejak Mauresmo Hinoke sehingga bisa mencuri hati Indra Sjafri untuk menjadi calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia U-19? Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Latar Belakang Mauresmo Hinoke
Sebagai informasi, Mauresmo Hinoke merupakan pemain kelahiran Breda, Belanda, pada 26 Februari 2005. Artinya, pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah tersebut usianya telah menginjak 19 tahun.
Saat masih berusia muda, dia pernah menimba ilmu bersama sejumlah akademi di Negeri Kincir Angin, mulai dari Brabant United hingga VV Baronie. Setelah itu, dia bergabung dengan akademi milik FC Dordrecht.
Dari sanalah, kemampuannya terus diasah. Hinoke berhasil melewati berbagai jenjang usia. Dia mengawalinya bersama FC Dordrecht U-17, lalu perlahan-lahan naik kelas ke U-18, dan saat ini tercatat sebagai anggota tim U-21.
Â
Advertisement
Sering Diandalkan Indra Sjafri
Saat namanya bergabung bersama Timnas Indonesia U-19 yang menggelar TC di Eropa, Mauresmo Hinoke memang jadi salah satu pemain yang cukup sering diandalkan pelatih Indra Sjafri pada ajang Toulon Cup 2024.
Dari lima pertandingan yang dijalani skuad Garuda Nusantara, Hinoke selalu mengukir menit bermain. Bahkan, dia tercatat tampil tiga kali sebagai starter, yakni pada laga melawan Jepang U-19, Italia U-21, dan Korea Selatan U-21.
Adapun pada dua pertandingan lainnya, yakni menghadapi Ukraina U-23 dan Panama U-23, gelandang berpostur 175 cm tersebut bermain dari bangku cadangan.
Â
Insting Cetak Gol
Sepanjang penyelenggaraan Toulon Cup 2024, Timnas Indonesia U-19 memang hanya mampu mencetak dua gol dari lima pertandingan. Satu di antara gol tersebut disumbangkan Hinoke, yakni saat kalah dari Jepang U-19 dengan skor 1-4.
Ini membuktikan Hinoke juga punya insting mencetak gol. Apalagi, saat bermain bersama FC Dordrecht U-21, dia mampu menghasilkan tiga gol dari total 18 pertandingan di musim 2023/2024.
Â
Advertisement