Bola.com, Jakarta - Regulasi 8 pemain asing untuk BRI Liga 1 2024/2025, sebenarnya bisa membuat pemain yang ada di klub kasta tertinggi sepak bola Indonesia bertahan. Namun nyatanya, banyak pemain asing yang memilih hengkang.
Beberapa hengkang ke klub lain di Liga 1, seperti Taisei Marukawa, Jaja, Mitsuru Maruoka, hingga Kenzo Nambu. Namun, tidak sedikit yang memilih untuk tidak lagi bersaing di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
Bola.com mencoba mengulas beberapa pemain asing termasuk pemain naturalisasi yang tidak lagi bermain untuk klub di BRI Liga 1 musim depan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ilija Spasojevic
Â
Setelah hampir tujuh tahun bersama Bali United, akhirnya penyerang naturalisasi itu memilih hengkang ke klub lainnya. Bukan di Liga 1, tetapi di Liga 2. Ia akan berjuang bersama Bhayangkara FC. Klub yang dibawahnya juara Liga 1 2017.
Spaso sendiri mengakui jika ada ambisi besar untuk bisa membawa The Guardian untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Target Bhayangkara FC jelas, hanya ingin satu musim saja di Liga 2.
Advertisement
Wiljan Pluim
Â
Setelah merasakan juara bersama PSM Makassar di Piala Indonesia serta BRI Liga 1 2022/2023 dan membantu Borneo FC menjadi juara reguler series BRI Liga 1 2023/2024, petualangan Pluim di Liga 1 akhirnya berakhir.
Bukan mengikuti jejak Ilija Spasojevic ke Liga 2, tetapi memilih kembali ke Belanda. Gelandang berusia 35 tahun tersebut memilih kembali ke dan memperkuat klub dari kasta kedelapan Liga Belanda atau Derde Klasse, SV Epe.
Padahal sebelumnya Pluim menyatakan akan pensiun dari dunia sepak bola profesional.
Alexis Messidoro
Â
Gelandang serang berpaspor Argentina tersebut akhirnya mengakhiri kerja sama dengan Persis Solo setelah dua musim bersama. Pemain versatile tersebut mencatatkan 67 penampilan dengan 14 gol dan 21 assist.
Sejatinya, tenaganya masih dibutuhkan di Laskar Sambernyawa, julukan Persis Solo. Kontraknya bersama Persis baru habis pada 2025.
Namun, nyatanya ia memilih mengundurkan diri dan Manajemen Persis Solo tidak bisa menolaknya. Hingga sekarang belum diketahui kemana gelandang berusia 27 tahun tersebut berlabuh.
Advertisement
Felipe Cadenazzi
Hanya semusim Cadenazzi berseragam Borneo FC. Performanya sebenarnya tidak terlalu buruk. Ia tercatat mencetak 15 gol dalam 29 pertandingan.
Namun, tampaknya penyerang asal Argentina ini masih belum dilihat sebagai penyerang yang benar-benar haus gol oleh Pieter Huistra dan manajemen Borneo FC.
Itu sebabnya ia dan empat pemain asing lainnya dilepas oleh Borneo FC. Besar kemungkinan Borneo FC ingin menargetkan gelar juara yang sesungguhnya di BRI Liga 1 2024/2025.
Alberto Rodriguez Martin
Sebenarnya pemain asal Spanyol ini bisa saja bertahan di BRI Liga 1 2024/2025 bersama Persib Bandung. Performanya di jantung pertahanan Maung Bandung cukup apik. Hasilnya adalah gelar BRI Liga 1 2023/2024.
Namun, ia memilih untuk hijrah ke Liga India bersama Mohun Bagan SG. Meskipun tidak mencetak gol, namun ia tidak tergantikan dalam 33 pertandingan.
Pelatih Persib Bojan Hodak juga sebenarnya ingin agar pemainnya tersebut bertahan. Satu pemain asing Persib lain yang memilih hengkang adalah Stefano Beltrame dengan alasan keluarga.
Advertisement