Bola.com, Surabaya - Indra Sjafri tidak ingin terburu-buru bicara prestasi di Piala AFF U-19 2024. Dia ingin menyiapkan mental para pemain Timnas Indonesia U-19 agar lebih tangguh lagi.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 berhasil menang 6-0 atas Filipina dalam matchday pertama Grup A, Rabu (17/7/2024). Hasil itu memang cukup baik, namun tetap ada evaluasi menuju tangga juara turnamen ini.
Baca Juga
Indra Sjafri Konfirmasi 2 Calon pemain Naturalisasi Timnas Indonesia U-20 Datang ke Jakarta pada 14 November 2024, Siapa Saja?
Hebring Euy! Timnas Indonesia Termasuk 9 Macan Benua Kuning di Semua Pentas Piala Asia, Bukti Efek Shin Tae-yong?
Timnas Indonesia U-20 Tetap Pede Meski Tergabung di Grup Berat Piala Asia U-20 2025
Advertisement
“Kalau bicara mental, saya bicara karakter. Karakter yang saya bangun di timnas usia muda adalah karakter kinerjanya,” ungkapnya.
“Yang paling penting karakter moralnya bagaimana menyiapkan anak-anak muda ini selalu konsisten dengan kedisiplinan, perilaku, dan respek. Itu yang kami jaga,” imbuh pelatih asal Sumatera Barat itu
Indra Sjafri dikenal menangani Timnas Indonesia di berbagai kelompok usia. Dia bahkan mampu mempersembahkan sejumlah prestasi gemilang bersama beberapa Timnas Indonesia yang ditanganinya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Juara Edisi 2019
Prestasi pertama adalah menjuarai Piala AFF U-19 2013 di Sidoarjo. Raihan itu membuat namanya mulai mencuat di permukaan karena jadi trofi pertama Timnas Indonesia U-19 di turnamen tersebut.
Lalu, dia juga menangani Timnas Indonesia U-22 di Piala AFF U-19 2019 yang juga jadi juara. Lagi-lagi, itu merupakan trofi juara pertama Timnas Indonesia U-22 pada turnamen kategori usia itu.
Setelah itu, dia kembali menangani Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 yang meraih emas. Prestasi itu bahkan mengakhiri puasa medali emas sepak bola yang terakhir didapat pada 1991 atau berjarak 32 tahun.
Advertisement
Asian Games
Indra Sjafri juga sempat menjadi pelatih Timnas Indonesia U-24 di Asian Games 2022 yang digelar pada 2023. Hasilnya mungkin kurang baik karena hanya sampai babak 16 besar saja, kalah dari Uzbekistan.
Dengan berbagai pengalaman itu, Indra Sjafri telah memahami karakter para pemain muda. Membangun mental pemenang itu diperlukan agar bisa kembali mencatatkan prestasi gemilang.
“Jadi, saya akui ini tidak gampang untuk membina anak-anak muda. Alhamdulillah, saya punya pengalaman dari Timnas U-16, U-18, U-19, U-20, U-22, sampai U-24,” kata Indra Sjafri.
“Mudah-mudahan, nanti kita bisa melahirkan lagi generasi-generasi baru bagi sepak bola Indonesia yang jauh lebih baik dari sebelumnya,” tutur pelatih berusia 61 tahun tersebut.