Ingin Bermain untuk Timnas Indonesia, Tristan Schenkhuizen Menanti Panggilan dari PSSI

Kelahiran 12 Juli 2004 saat ini masih tercatat sebagai pemain muda klub Negeri Kincir Angin, Fortuna Sittard. Performanya yang terus meroket membuat Tristan Schenkhuizen diproyeksikan naik pangkat ke tim senior Fortuna Sittard di musim 2024/2025.

Fortuna Sittard sepertinya membutuhkan opsi di lini tengah dan anak muda yang mewarisi darah Indonesia dari garis nenek dianggap sosok yang tepat.

Sebagai gelandang, Tristan Schenkhuizen punya banyak kemampuan tempur. Dengan postur tegap setinggi 177 sentimeter, eks wonderkid Roda JC itu punya daya jelajah yang mumpuni serta umpan-umpan yang akurat.

Tak hanya pengatur serangan, ia juga terkadang menjelma menjadi striker karena nalurinya untuk menciptakan gol sangat tinggi.

Mengingat darah Indonesia yang mengalir di tubuhnya, Tristan Schenkhuizen merasa terpanggil untuk memperkuat timnas leluhur seperti halnya Rafael Struick dkk.

Hal itu dilontarkan Tristan Schenkhuizen lewat kanal YouTube Yussa Nugraha belum lama ini. Sang gelandang terlihat sudah tak sabar mendapat panggilan dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Menurut Tristan Schenkhuizen, belakangan ia keranjingan mengikuti perkembangan Timnas Indonesia.

"Sekarang aku lebih mengikuti Timnas Indonesia, seperti kualifikasi Piala Dunia," kata Tristan Schenkhuizen.

"Akan sangat bagus kalau mereka bisa ke Piala Dunia. Itu prestasi yang sangat bagus."

Terkait keinginannya membela Timnas Indonesia, Tristan Schenkhuizen menyatakan kalau sejauh ini belum ada komunikasi dengan PSSI.

"Saya belum mendengar apa-apa dan aku juga belum kontak dengan mereka. Kita tunggu saja. Kalau mereka menghubungiku, kemungkinan aku ingin melakukannya".

Tristan Schenkhuizen hakulyakin kalau dia merupakan gelandang serba bisa yang dibutuhkan PSSI, terlebih pelatih Shin Tae-yong.

"Aku pemain yang bisa switchplay permainan dengan bagus. Selain itu aku juga mempunyai tendangan yang bagus. Jadi itulah kualitas-kualitasku yang terbaik," kata Tristan Schenkhuizen.

"Untuk sekarang aku ingin memperbaiki kelincahanku. Eredevisie adalah level yang tinggi. Jadi harus bergerak dengan lincah di ruang yang sempit. Jadi dalam latihan aku selalu belajar dan berusaha memperbaiki itu".