Bola.com, Sleman - Nicolao Cardoso jadi rekrutan terbaru PSS Sleman pada jendela transfer BRI Liga 1 2024/2025. Pemain berkebangsaan Italia itu datang dengan segudang pengalaman bermain di Eropa.
Penyerang berusia 32 tahun itu baru saja diresmikan manajemen klub berjulukan Super Elang Jawa tersebut pada Selasa (30/7/2024) malam WIB. Nicolao Cardoso jadi rekrutan legiun asing kedelapan sekaligus terakhir PSS Sleman.
Baca Juga
Advertisement
Adapun tujuh nama sebelumnya ada Phil Ofosu-Ayeh (bek/Ghana), Cleberson Souza (bek/Brasil), Danilo Alves (penyerang/Brasil), Alan Bernardon (kiper/Brasil), Moon Chang-jin (gelandang/Korea Selatan), Betinho Filho (Gelandang/Brasil), dan Gustavo Tocantins (penyerang/Brasil).
Hadirnya Nicolao Cardoso membawa warna tersendiri buat barisan depan Tim Elang Jawa. Posisi utamanya adalah sayap kiri, namun pemain berdarah Brasil-Rumania itu bisa ditempatkan di sayap kanan, penyerang tengah, hingga second striker di PSS Sleman.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kenyang Pengalaman
Profil Nicolao Cardoso juga cukup menarik. Dia merupakan jebolan Timnas Italia U-19 dan U-20. Sebelum melanjutkan karier ke Indonesia, striker kelahiran 12 Oktober 1991 itu tercatat pernah memperkuat sederet tim Liga Italia.
Cardoso pernah berbaju dua klub ternama Italia: FC Empoli dan SSC Napoli. Bersama Empoli dia membukukan 30 laga dan mengepak empat gol plus satu assist di Serie B pada medio 2008-2012.
Pemain kelahiran Swedia itu juga tampil menjanjikan di tim junior Empoli U-19 dengan mengemas 43 penampilan serta melesakkan 17 gol. Maklum, Nicolao Cardoso awalnya membela tim U-19 sebelum akhirnya promosi ke tim senior.
Kemudian, saat berseragam Napoli, Nicolao Cardoso memainkan 12 pertandingan. Momen itu terjadi pada musim 2010/2011. Perinciannya sembilan laga di Serie A dan sisanya di Liga Eropa.
Sementara itu, beberapa klub Serie B lain yang dibelanya adalah Reggina, Cittadella, Ternana, AS Livorno, hingga Latina Calcio. Untuk klub luar Italia, Cardoso sempat bermain untuk Notingham Forest asal Inggris, Alcorcon (Spanyol), Gaz Metan (Rumania), dan Bnei Sakhnin (Iseael), Buriram United (Thailand), Johor Darul Ta'zim (Malaysia).
Advertisement
Bicara Target
Dengan segudang pengalaman yang dimiliki, manajemen PSS Sleman tentu berharap banyak dengan pemain berpostur 184 cm itu. Apalagi, pada musim mendatang Laskar Sembada punya target tinggi finis di papan atas Liga 1. Nicolao Cardoso pun mengaku terlecut untuk memberikan yang terbaik.
“Tentu saja secara pribadi saya ingin diberikan menit bermain yang banyak untuk PSS Sleman pada pertandingan di kompetisi nanti. Kemudian memberikan penampilan terbaik di setiap pertandingan, mencetak gol dan memberikan umpan-umpan kepada penyerang,” ujarnya.
“Secara tim, saya adalah bagian dari puzzle tim yang dijadikan satu oleh tim pelatih. Tugas saya di sini meraih pencapaian yang sudah ditargetkan manajemen PSS secara bersama-sama dangan satu tim,” tekad Cardoso.
Tak jadi Masalah
Pemain kelahiran 12 Oktober 1991 itu memang baru kemarin malam diperkenalkan ke publik. Namun, Nicolao Cardoso sebetulnya sudah bergabung di sesi latihan skuad PSS sejak beberapa hari yang lalu.
Lantas, bagaimana adaptasi dengan rekan setim sejauh ini? Soal itu, Nicolao Cardoso mengaku tidak begitu mengalami kendala, termasuk dalam hal komunikasi.
“Komunikasi dengan para pemain dari Brasil yang berbahasa Portugis tidak begitu menyulitkan saya. Kami pemain memiliki bahasa sepak bola yang memudahkan berkomunikasi dalam satu tim," kata Nicolao Cardoso.
"Secara pribadi, saya adalah tipe orang yang suka mempelajari hal baru. Apalagi beberapa musim ini saya berkarier di Asia Tenggara. Harapannya, hal tersebut memudahkan saya untuk beradaptasi cepat dengan tim PSS."
“Pelatih dari Brasil biasa menjalankan taktik sepak bola menyerang dalam sebuah tim. Secara teknik, ini menguntungkan saya. Menurut saya, ini adalah sebuah suka cita dalam bermain sepak bola,” pungkasnya.
Advertisement