Transparansi, Fair Play, Prestasi, Hiburan Rakyat, dan UMKM Semua Jadi Satu di Piala Presiden 2024

Ara, sapaan Maruarar, menekankan berbagai nilai bareng Erick Thohir ketika menyodorkan Piala Presiden 2024 kepada Presiden RI, Jokowi, di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada 10 Juli 2024.

Ara menginginkan Piala Presiden 2024 digelar secara transparan, tanpa uang negara, anti-main mata, menjunjung tinggi sportivitas, hingga menggerakkan ekonomi kerakyatan lewat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Kami diterima Pak Presiden. Arahan beliau jelas, bagaimana sepak bola di bawah kepemimpinan Pak Erick Thohir yang sudah menunjukkan prestasi luar biasa dan transparansi yang dilakukan," ujar Ara.

"Bagaimana Piala Presiden 2024 juga bisa menjadi transparan tanpa uang BUMN, APBN, maupun APBD tetapi semuanya dari sponsor dan swasta. Sebab, kami ingin membangun industri olahraga," ungkap Ara.

Keseriusan Ara soal transparansi di Piala Presiden 2024 dibuktikan dengan menunjuk PricewaterhouseCoopers (PwC), satu di antara perusahaan akuntansi terbesar di dunia asal Inggris, untuk mengaudit keuangan turnamen.

"Piala Presiden 2024 diaudit oleh PwC yang sangat kredibel dan kelasnya internasional. Sehingga Indonesia akan makin dipercaya dunia di kancah olahraga. Juga tidak ada pengaturan skor dan menjunjung tinggi sportivitas," kata lelaki berusia 54 tahun ini.

Transparansi di Piala Presiden 2024 bukan hanya sekadar basa-basi saja. Ara menunjukkannya dengan membuka pemasukan, pengeluaran, daftar sponsor, hingga match fee turnamen.

Sedari awal, Ara telah terang-terangan bahwa Piala Presiden 2024 sudah menerima pendapatan sebesar Rp48 miliar, yang melonjak menjadi Rp68 miliar, dan melesat sampai Rp79 miliar.

Politisi Partai Gerindra itu juga tidak segan-segan untuk mengekspos nilai sponsor dari para pendukung Piala Presiden 2024, terbesar Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group Rp18 miliar. Selain itu, Astra, Barito Pacific, Sinar Mas, Adaro Group, hingga Agung Sedayu Group masing-masing menyumbangkan Rp10 miliar.

Match fee untuk setiap peserta juga diungkap oleh Ara. Pemenang berhak mengantongi Rp350 juta, imbang Rp250 juta, dan kalah Rp150 juta. Bola.com menghitung, Arema FC sebagai kampiun Piala Presiden 2024 memperoleh match fee terbanyak senilai Rp1,650 miliar.

Di tengah turnamen, Ara malah meminta maaf karena menaikkan hadiah untuk juara, runner-up, peringkat ketiga, dan posisi keempat masing-masing Rp250 juta. Juara menjadi Rp5,25 miliar, runner-up Rp2,75 miliar, peringkat ketiga Rp1,75 miliar, dan posisi keempat Rp1,25 miliar.

"Saya meminta maaf atas komitmen saya soal hadiah juara Piala Presiden 2024. Kenaikan hadiah juara ini terpaksa saya naikkan karena jumlah total sponsor yang juga bertambah. Dari awalnya Rp48 miliar naik menjadi Rp68 miliar di pengumuman kedua, dan kini bisa saya pastikan jumlah total sponsor kembali bertambah menjadi Rp79 miliar," imbuh Ara.

"Kami membuat turnamen tanpa uang negara atau BUMN. Semuanya dari swasta. Saya rasa jumlahnya paling tinggi selama Indonesia merdeka. Untuk suatu turnamen selama 17 hari, ada sponsor RP79 miliar."

"Bayangkan, kompetisi yang bermain sembilan bulan, juara mendapatkan Rp2,5 miliar. Piala Presiden 2024 selama 17 hari, juara mendapatkan Rp5,250 miliar. Ini adalah kepercayaan yang luar biasa. Ada sponsor yang luar biasa. Jadi ekosistemnya luar biasa. Ada auditor internasional PwC yang luar biasa. Kami tidak bisa mengatakan benar dan transparan tanpa diaudit," jelas Ara.

Total Sponsor Rp79 Miliar

• Emtek Group: Rp18 Miliar
• Astra: Rp10 Miliar
• Barito Pacific: Rp10 Miliar
• Sinar Mas: Rp10 Miliar
• Adaro Group: Rp10 Miliar
• Agung Sedayu Group: Rp10 Miliar
• Indika Energy: Rp1 Miliar
• Dll: Rp10 Miliar

Match Fee Piala Presiden 2024 Menang Rp350 Juta, Imbang, Rp250 Juta, dan Kalah Rp150 Juta

• Arema FC: Rp1,650 Miliar
• Borneo FC Samarinda: Rp1,450 Miliar
• Persis Solo: Rp1,250 Miliar
• Persija Jakarta: Rp1,050 Miliar
• Persib Bandung: Rp650 Juta
• Madura United: Rp650 Juta
• Bali United: Rp650 Juta
• PSM Makassar: Rp500 Juta

Daftar Lengkap Penghargaan Piala Presiden 2024

• Juara: Arema FC Rp5,25 Miliar
• Runner-up: Borneo FC Samarinda Rp2,75 Miliar
• Peringkat 3: Persis Solo Rp1,75 Miliar
• Posisi 4: Persija Jakarta Rp1,25 Miliar
• Pemain Terbaik: Charles Lokolingoy (Arema FC) Rp250 Juta
• Top Scorer: Ramadhan Sananta (Persis Solo) Rp150 Juta
• Pemain Muda Terbaik: Arkhan Fikri (Arema FC) Rp150 Juta
• Wasit Terbaik: Yudi Nurcahya Rp100 Juta

Piala Presiden 2024 menjadi turnamen pertama yang secara penuh menggunakan VAR, teknologi termutakhir dalam dunia sepak bola yang telah dipakai PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Championship Series BRI Liga 1 2023/2024.

Keberadaan VAR sangat membantu wasit dalam mengambil keputusan di Piala Presiden 2024, khususnya untuk pemberian tendangan penalti, penilaian offside atau tidak, meninjau suatu gol, sampai identifikasi pelanggaran yang mesti diganjar kartu merah.

Di Piala Presiden 2024 pula, setiap wasit harus menjelaskan keputusan VAR secara langsung di lapangan. Seperti yang dilakukan wasit Sance Lawita ketika mengusir gelandang Borneo FC, Stefano Lilipaly, yang melakukan pelanggaran keras terhadap gelandang Arema FC, Wiliam Marcilio.

Adanya VAR juga membuat para pemain lebih tenang. Pemandangan protes kepada pengadil pertandingan terlihat berkurang. Pemain mulai memahami fungsi VAR yang bisa melihat dengan lebih jernih suatu kejadian yang tidak tertangkap kacamata wasit dengan jelas.

"Kami mencoba menyimulasikan referee announcement. Mudah-mudahan, dari simulasi ini, ke depannya akan bisa memberikan manfaat besar bagi kompetisi profesional di Indonesia," ungkap Ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2024, Risha Adi Wijaya.

Fair play selaras dengan prestasi. Bola.com mencatat berdasarkan data dari Lapang Bola, Piala Presiden 2024 merangkum 56 kartu kuning dan dua kartu merah dari 16 pertandingan, relatif masih bersih dengan rata-rata 3,5 kartu kuning dan 0,1 kartu merah per laga.

Arema FC sebagai raja Piala Presiden 2024 hanya menerima lima kartu kuning dari lima partainya. Artinya, Singo Edan rerata cuma mendapatkan satu kuning per penampilan, termasuk rendah daripada tim-tim lainnya.

Suporter juga memperlihatkan kedewasaannya di Piala Presiden 2024. Ara mengambil contoh pendukung Persib dan Bali United yang menjadi tuan rumah penyisihan grup dan fans Persis Solo yang bertindak sebagai host semifinal dan final.

"Piala Presiden 2024 dimulai di Bandung dan berlanjut di Bali. Ada yang luar biasa. Di Bandung, Persib belum berhasil. Di Bali, Bali United juga. Persis kalah di semifinal tapi semuanya aman dan damai. Tepuk tangan untuk suporter yang ada di Indonesia. Semoga ke depan suporter tur tandang tidak lagi dilarang," ucap Ara.

Persija Jakarta: 13 Kartu Kuning

Borneo FC Samarinda: 11 Kartu Kuning dan 1 Kartu Merah

Bali United: 10 Kartu Kuning dan 1 Kartu Merah

Arema FC: 5 Kartu Kuning

Madura United: 5 Kartu Kuning

PSM Makassar: 4 Kartu Kuning

Persis Solo: 3 Kartu Kuning

Persib Bandung: 2 Kartu Kuning

Jangan pernah meragukan kesungguhan Arema FC di pramusim. Klub kebanggaan Aremania ini telah memamerkannya di Piala Presiden 2024. Singo Edan adalah pemegang gelar terbanyak sepanjang sejarah turnamen.

Arema FC empat kali menjadi juara Piala Presiden pada 2017, 2019, 2022, dan 2024. Dari empat keberhasilan itu, tiga di antaranya setelah menundukkan Borneo FC dalam partai puncak pada 2017, 2022, dan 2024.

Hanya Persib Bandung pada 2015 dan Persija Jakarta pada 2018 yang pernah menyempil dalam dominasi Arema FC di Piala Presiden, yang mungkin akan bertahan pada kurun waktu yang lama.

"Ini turnamen yang sulit. Kita tahu pada musim lalu, Arema FC tidak menjalani musim yang baik. Pada musim ini, kami harus memulihkan keadaan. Hingga di final Piala Presiden 2024, kami melalui berbagai proses. Latihan terus-menerus dan menjadi juara," kata pelatih Arema FC, Joel Cornelli.

Keseriusan, persaingan, hingga popularitas membuat Piala Presiden dianggap amat prestise. Banyak yang menginginkan turnamen pramusim itu diubah menjadi kejuaraan resmi pendamping kompetisi. Bagaimana respons PSSI?

"Masalahnya kami adalah mengatur kalender yang sulit. Sekarang, AFC baru melahirkan tiga turnamen antarklub berjenjang, seperti Eropa. Itu sangat padat," ungkap Ketua PSSI, Erick Thohir.

"Belum lagi turnamen antarklub di Asia Tenggara. Ada lagi FIFA Matchday. Pemain istirahatnya kapan? Dalam 365 hari, ada tingkat kelelahan yang tinggi. Ketika lelah, dipaksa bermain, bisa cedera," tutur Erick Thohir.

Tujuan penyelenggaraan Piala Presiden 2024 juga untuk menjadi hiburan bagi masyarakat, baik yang datang ke stadion maupun menonton di televisi lewat Indosiar dan live streaming melalui Vidio.

Emtek Group sempat memaparkan rating Piala Presiden 2024 sebelum turnamen itu berakhir, yang angkanya mencapai 18,2 persen penonton televisi dan ratingnya 3,3. Pencapaian tertinggi sepanjang sejarah turnamen.

"Kami optimistis pada dua pertandingan puncak, yakni perebutan peringkat ketiga dan final, itu pasti akan ditunggu-tunggu penonton dan rating share-nya pasti akan sangat tinggi sekali," ucap Deputy Director Programming Indosiar, Ekin Gabriel Subakty.

Hiburan rakyat dalam Piala Presiden 2024 juga ditonjolkan dalam upacara pembukaan yang kental dengan nuansa tradisional khas Indonesia. Dimulai oleh lagu Indonesia Raya, diikuti Tari Jaipong Khas Jawa Barat, sampai pertandingan antara 63 anak SSB dengan legenda Persib Bandung.

Aroma kebudabayaan Indonesia juga tidak kalah dalam upacara penutupan Piala Presiden 2024 yang dihiasi oleh penampilan tarian kolosal dari 110 penari Topeng Ireng dan 40 penari Punakawan, lantunan Soimah dan Putri Ariani, hingga pertandingan antara sejumlah pemain Timnas Indonesia putri dengan murid-murid SSB di Solo.

Sejak 2015, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Piala Presiden. Pada tahun ini, usaha dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat itu juga mendapatkan porsi utama dari Ara.

Setelah mengelilingi Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, dan Stadion Manahan, Solo, Ara menemukan kenaikkan omzet dari para pelaku UMKM di Piala Presiden 2024.

"Kami punya visi dan misi sosial dari Pak Presiden Jokowi, bagaimana UMKM bisa tumbuh. Saya sangat senang bisa menjalankan arahan dari Pak Jokowi. UMKM harus bahagia, senang, dan dagangannya makin laku dari Piala Presiden 2024," ungkap Ara.

"Sebelum dan setelah menonton mereka bisa makan dan minum. Jadi, mereka seperti hiburan dengan keluarga. Mereka bisa menikmati ini seperti hiburan dengan suasana yang baik. Tentu ini membahagiakan mereka karena menurut saya, kita senang olahraga ini menjadi hiburan yang berkualitas," katanya.

Kegiatan sosial juga dilakukan SC dan OC Piala Presiden 2024. Pembagian paket sembago diserahkan kepada masyarakat Solo yang terdiri dari warga kurang mampu, anak-anak panti asuhan, warga berkebutuhan khusus, dan abdi dalem.

Bahan pangan yang diberikan itu berisikan beras 2,5 kilogram, gula 1 kilogram, minyak goreng 1 liter, dan beberapa mie instan. "Ini merupakan wujud terima kasih kami kepada Solo yang menjadi tempat semifinal dan final Piala Presiden 2024," ujar Risha Adi Wijaya, Ketua OC Piala Presiden 2024.

"Kegiatan sosial ini bukan hanya sebagai turnamen pramusim bagi klub-klub, tetapi juga hiburan rakyat. Kami ingin masyarakat Solo ikut merasakannya," ucap Risha Adi.

Piala Presiden 2024 memang telah usai. Namun, antusiasmenya masih sangat terasa dan terngiang-ngiang di kepala. Sejumlah pihak menginginkan turnamen ini untuk digelar lagi pada tahun-tahun yang akan datang. "Semoga ada kembali," ujar kapten Arema FC, Johan Alfarizi.