Bola.com, Jakarta - Bali United musim ini, tampaknya berbeda dari musim-musim sebelumnya. Di era Liga 1 2019 hingga Liga 1 2021/2022, bisa dikatakan sebagai masa kejayaan Bali United. Dua kali beruntun mereka mendapatkan gelar juara.
Namun dua musim terakhir, Serdadu Tridatu belum bisa menunjukkan kharismanya kembali. Namun Serdadu Tridatu tetap berada di posisi lima besar klasemen sementara. Di BRI Liga 1 2024/2025, Bali United mencoba melakukan peremajaan.
Baca Juga
Advertisement
Ini yang membuat Manajemen Bali United tidak berani mematok target lima besar atau juara. Total ada 15 pemain muda yang menghiasi skuad Serdadu Tridatu musim ini. Disamping itu, hanya tujuh pemain asing yang disiapkan.
Padahal kuota pemain asing untuk Liga 1 musim ini adalah 8 pemain. Manajemen Bali United dan Pelatih Bali United Stefano Cugurra pun berbeda pendapat dengan kuota ini. Di satu sisi Teco ingin memaksimalkan kuota pemain asing tersebut, namun disisi lain Manajemen Bali United tidak menginginkannya.
Dari informasi yang dihimpun, Bali United sedang mengencangkan ikat pinggang dan enggan untuk jor-joran. Investasi mereka dalam beberapa waktu terakhir lebih banyak untuk pembangunan Bali United Training Center dan membuat berbagai turnamen sepak bola usia dini.
Dari data yang ada, Bali United bahkan menjadi tim termuda keenam di BRI Liga 1 2024/2025 dengan rerata usia 25,1 tahun. Berbeda dengan beberapa musim terakhir di mana rerata pemain berusia diatas 30 tahun.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemain Bintang: Elias Dolah
Tidak ada sosok Ilija Spasojevi, tidak membuat pesona Bali United memudar. Untuk saat ini, Bali United memiliki sederet pemain Bintang yang bisa mengubah langkah Serdadu Tridatu di BRI Liga 1 2024/2025.
Jika melihat komposisi pemain, yang paling menonjol adalah Elias Dolah. Dolah sedang dalam kondisi yang prima di jantung pertahanan Serdadu Tridatu. Bek Timnas Thailand tersebut tentu memiliki ambisi untuk tampil lebih baik di setiap pertandingan agar tetap berada di skuad Timnas Thailand.
Di jantung pertahanan Bali United, Elias Dolah nyaris tidak tergantikan. Sekarang ia akan kembali berduet dengan Kadek Arel Priyatna yang baru saja kembali dari Timnas U-19. Duet ini dirasa cukup padu untuk mengarungi BRI Liga 1 2024/2025.
“Pada musim ini, tidak melupakan musim lalu, kami akan berjuang untuk bisa kembali berada di atas dan mungkin lebih baik dari musim sebelumnya,” ungkap Dolah.
Advertisement
Pelatih: Stefano Cugurra
Tiga gelar juara Liga 1 cukup sering diperbincangkan oleh Teco. Apalagi setelah mendapatkan kritikan pedas dari suporter. Bahkan saat ia mendapatkan komentar negative dari Jefferson Assis, Teco langsung meng-ulti mantan penyerangnya tersebut.
Di musim ini, ada tantangan berat untuk Teco. Bagaimana caranya memanfaatkan 32 pemain yang terdiri 15 pemain muda, 7 pemain asing, dan pemain lokal senior. Saat Piala Presiden 2024, Seharusnya menjadi evaluasi yang harus dilakukan.
Kekalahan dua kali menghadapi Arema FC dan Madura United saat itu, Seharusnya sudah cukup untuk Teco mengetahui kekurangan timnya. Apalagi dua kali uji coba menghadapi PSBS Biak, Bali United menang 4-0 dan kalah 1-2.
Masih ada gap antara pemain muda dan senior yang harus bisa dibenahi sesegera mungkin. Menghadapi Persik Kediri adalah ujian sebenarnya. Jika kalah, bukan tidak mungkin Teco akan mendapatkan kecaman lagi dari suporter Bali United. Tuntutan mundur bahkan sudah disuarakan kembali pasca menghadapi Persija Jakarta.
Skuad Bali United
- Penjaga Gawang: Adilson Maringa, Fitrul Dwi Rustapa, I Wayan Arta Wiguna, Komang Aryantara
- Belakang: Ricky Fajrin, Novri Setiawan, I Made Andhika Wijaya, Kadek Arel Priyatna, Komang Tri Arta Wiguna, Kadek Lanang Agus, I Komang Dedi Nova, I Gede Agus Mahendra, Bagas Adi Nugroho
- Tengah: Sidik Saimima, Brandon Wilson, Mitsuru Maruoka, Kenzo Nambu, Kadek Agung Widnyana Putra, I Gede Sunu Jyesta Wibawa, I Made Tito Wiratama, Lutfi Kamal, Maouri Ananda Yves Simon
- Depan: Taufik Hidayat, Nathan Ari Permana, Yabes Roni Malaifani, Privat Mbarga, Irfan Jaya, Rahmat Arjuna. I Nyoman Adi Wirya Tama, Rahmat, Everton Nascimento
Advertisement