Bola.com, Jakarta - Rizki Juniansyah mencetak sejarah besar di Olimpiade 2024 Paris. Atlet berusia 21 tahun itu meraih medali emas pada nomor 73 kg dalam ajang yang digelar di South Paris Arena, Jumat (9/8/2024) dini hari WIB.
Aksi Rizki Juniansyah pun membuat kagum banyak pihak. Terutama bagaimana ia mengangkat beban seberat 199 kg saat clean and jerk.
Baca Juga
Nama Membawa Rezeki, Sandy Walsh Jadi Bintang Iklan Es Krim, Jualan Ngontel Diserbu Anak-anak
Deretan SWAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia: Atlet hingga Supermodel Papan Atas Dunia, Ada yang baru Go Publik Bikin Cegil Patah Hati
Dendam Pemain Arab Saudi ke Timnas Indonesia Bisa Lanjut di Liga Belgia: Sandy Walsh Bakal Dikeroyok Faisal Al-Ghamdi dan Marwan Al-Sahafi
Advertisement
Angkatan yang dilakukan Rizki Juniansyah itu menjadi pemasti dirinya meraih medali emas Olimpiade 2024 Paris. Rizki juga sekaligus memecahkan rekor Olimpiade.
Bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh pun turut kagum pada aksi Rizki Juniansyah. Sandy terlihat membagikan video momen keberhasilan Rizki di Instagram Story.
"Luar biasa," begitu kata Sandy Walsh.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Emas Kedua
Rizki Juniansyah menjadi atlet yang menyumbangkan medali emas kedua untuk kontingen Indonesia di Olimpiade 2024 Paris. Sebelumnya ada Veddriq Leonardo yang meraih emas dari cabang olahraga angkat besi.
Dua medali emas itu menjadi catatan menarik. Sebab, Rizki Juniansyah dan Veddriq Leonardo baru menjalani debut di ajang Olimpiade 2024 Paris.
Sementara satu medali perunggu disumbangkan cabang olahraga bulutangkis melalui tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.
Advertisement
Hampir Lolos
Timnas Indonesia U-23 sebenarnya memiliki peluang yang sangat besar untuk berlaga di Olimpiade 2024 Paris. Tim asuhan Shin Tae-yong bahkan mampu melaju hingga babak play-off Interkontinental.
Sayangnya, laju Timnas Indonesia U-23 terhenti di babak play-off. Witan Sulaeman dan kawan-kawan kalah 0-1 dari Timnas Guinea U-23 di Stade Pierre Pibarot, Paris pada 9 Mei lalu.
Unggahan Sandy Walsh
Advertisement