Bola.com, Balikpapan - Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija, memiliki harapan yang besar terhadap sosok Ramadhan Sananta saat berjumpa PSM Makassar pada pertandingan pertama BRI Liga 1 2024/2025.
Milomir Seslija berharap, Ramadhan Sananta bisa menjadi pemain kunci Persis Solo ketika menghadapi tuan rumah PSM Makassar di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu (10/8/2024) pukul 15.30 sore WIB.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Milo, gaya permainan Juku Eja memang menjadi salah satu aspek yang membuat Sananta bisa dimaksimalkan di lini depan. Dia berharap, top scorer Piala Presiden 2024 itu bisa menjadi tulang punggung timnya untuk menghasilkan gol pada laga ini.
“Apa yang saya pikir terhadap Ramadhan Sananta ialah saya hanya berharap dia bisa menjadi pemain yang luar biasa saat menghadapi PSM Makassar,” kata Milomir Seslija dalam sesi konferensi pers, Jumat (9/8/2024).
“Gaya permainan PSM Makassar memang bagus untuk dia. Itulah mengapa, saya berharap Sananta bisa mencetak gol. Namun, saya juga tidak ingin memberikan tekanan berlebih untuk dia,” imbuhnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Uji Ketajaman Sananta
Sebelumnya, Ramadhan Sananta memang sempat menjadi ujung tombak yang mematikan saat Persis Solo berjumpa PSM Makassar pada pertandingan penyisihan grup dalam ajang pramusim Piala Presiden 2024.
Menghadapi Juku Eja, Sananta sukses dua kali menjebol gawang mantan klubnya tersebut. Milo berharap, anak asuhnya bisa menampilkan performa terbaik demi mengamankan hasil positif pada pertandingan perdana ini.
“Menurut saya, yang lebih utama ialah bisa menyajikan permainan terbaik. Jadi, mari kita lihat apa yang bakal terjadi pada pertandingan tersebut,” ujar juru taktik asal Bosnia-Herzegovina tersebut.
Advertisement
Bukan Jadi Patokan
Milo sebetulnya enggan menjadikan pertemuan yang tersaji di ajang pramusim itu sebagai patokan. Sebab, kekuatan kedua tim sudah jauh berbeda di kompetisi. Kini, timnya lebih siap untuk menghadapi pertandingan.
“Kami sempat berjumpa pada Piala Presiden 2024. Namun, laga ini tidak bisa menjadi patokan. Sebab, kami bertanding saat baru berlatih selama dua pekan pada masa pramusim,” kata pelatih berusia 60 tahun itu.
“Para pemain masih belum terlalu siap. Apalagi, pemain-pemain asing juga terlambat datang. Namun, untuk sekarang ini ceritanya berbeda. Kami punya waktu untuk persiapan untuk pertandingan,” lanjutnya.
Modal Berharga
Ramadhan Sananta mulai memperlihatkan ancaman pada awal musim. Saat membantu Persis mengarungi Piala Presiden 2024, dia mendapatkan gelar Pencetak Gol Terbanyak alias Top Scorer dengan koleksi tiga gol.
Ini menjadi modal berharga bagi kolektor lima gol dari 10 caps bersama Timnas Indonesia itu untuk membuktikan ketajamannya bersama Laskar Sambernyawa di BRI Liga 1 2024/2025.
Advertisement