Sukses


BRI Liga 1: Tak Sadar di Lapangan, Begini Kondisi Gelandang Arema

Bola.com, Blitar - Arema FC mengalami kerugian di laga perdana BRI Liga 1 2024/2025. Tim Singo Edan tak hanya ditahan Dewa United 0-0 di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Senin (12/8/2024). Namun, satu gelandang asing, Julian Guevara harus dilarikan ke rumah sakit pertengahan babak kedua.

Pemain asal Kolombia itu mengalami benturan saat berebut bola atas dengan rekannya sendiri, Thales Lira. Kepala Julian terbentur sangat keras. Saat jatuh di lapangan, pemain 32 tahun itu sempat kejang. Pemain yang sadar Julian tidak sadarkan diri langsung berlarian memberi bantuan.

Dua ambulans yang ada di pinggir lapangan bergegas masuk lapangan.

Setelah mendapat pertolongan sementara dari tim medis, Julian segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.

“Tadi saat di lapangan tidak sadarkan diri. Mengalami benturan keras, sehingga badannya masih mencoba fight terbawa pertandingan. Itu yang membuat kejang,” kata dokter tim Arema FC, Nanang Tri Wahyudi.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Sudah Sadar

Pemain Arema tampak shock melihat rekannya mengalami cedera serius.

Striker Charles Lokolingoy bahkan tak berani mendekat. Dia hanya memegangi kepalanya sampi melihat dari jarak yang agak jauh. Sedangkan Thales Lira, Lucas Frigeri, Ahmad Alfarizi dan lainnya tampak sibuk membantu tim medis.

Untungnya, setelah pertandingan kabar baik datang dari Julian. Pelatih Arema, Joel Cornelli mengatakan jika anak buahnya sudah sadar saat berada di rumah sakit.

“Julian sudah sadar. Tadi sudah bisa membalas pesan whatsapp. Jadi, kami sudah berkomunikasi,” kata Joel.

3 dari 4 halaman

Cek Lanjutan

Sang pelatih menjelaskan jika Julian kemungkinan bisa segera kembali gabung dengan tim. Gelandang kidal itu mengaku sudah dalam kondisi yang lebih baik.

Namun, tim medis Arema tetap akan memberikan pemeriksaan lebih lanjut. Karena benturan di kepala harus dianggap bukan cedera ringan.

“Kami harus cek lagi seperti apa nanti kondisinya,” kata dokter Arema, Nanang Tri Wahyudi.

4 dari 4 halaman

Pengaruh

Kembali ke pertandingan, hilangnya Julian mempengaruhi performa Arema karena dia baru masuk di babak kedua. Pelatih ingin lini tengah lebih hidup dengan masuknya Julian.

Namun, sang pemain justru mengalami cedera serius sehingga lini tengah Arema kembali berubah. Mereka memasukkan Samuel Balinsa.

“Lini tengah Dewa United sangat kuat. Mereka punya Hugo Jaja dan Alex Messidoro. Sehingga kami ingin coba memberikan perlawanan di babak kedua. Namun, Julian mengalami insiden,” jelas Joel.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer