Bola.com, Jakarta - Liga top Eropa musim 2024/2025 sudah dimulai dan sebagian lagi akan pula digeber. Persaingan menuju puncak juara dipastikan lebih sulit dibandingkan musim sebelumnya.
Dari sekian banyaknya pemain yang wara-wiri di Eropa, beberapa di antaranya adalah pemain Timnas Indonesia. Hebatnya, sebagian dari mereka merupakan pemain inti alias langganan starting XI di timnya masing-masing.
Baca Juga
Advertisement
Kiprah mereka di musim lalu layak diacungi jempol. Tak heran kalau manajemen kemudian mengganjarnya dengan perpanjangan kontrak dan bisa dipastikan masih menjadi andalan sekaligus tumpuan di musim anyar.
Sukses memenangkan persaingan untun menembus tim utama tentunya sangat berdampak bagi Timnas Indonesia yang dalam beberapa pekan ke depan akan memulai laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sebagai laga pembuka, pasukan Shin Tae-yong akan bertandang ke King Abdullah Sports City, menantang Arab Saudi, pada 5 September mendatang. Tim Garuda menargetkan kemenagan atau minimal membawa pulang satu angka guna menjaga asa selanjutnya melawan Jepang, Australia, Bahrain, dan China yang juga berada di grup yang sama.
Seperti di fase sebelumnya, para pemain Indonesia yang berkarier di Eropa masih sangat diharapkan kontribusinya demi merealisasikan target besar mentas di putaran final Piala Dunia 2026.
Berikut ini tiga pemain Timnas Indonesia yang tampil moncer sepanjang pramusim.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rafael Struick
Penyerang Timnas Indonesia yang masih berusia 21 tahun belum lama ini bikin bangga seluruh rakyat Indonesia, khususnya pemuja setia Tim Garuda. Bagaimana tidak, si ganteng itu dipercaya sebagai starter saat klubnya, ADO Den Haag, bentrok kontra VVV Venlo di pekan pembuka Liga 2 Belanda 2024-2025, Sabtu (10/8/2024).
Dalam laga yang berakhir imbang 1-1, Rafael Struick berada di lapangan pertandingan selama 66 menit. Jelas pengalaman yang sangat berharga dan fans berharap pelatih Darije Kalezic terkesima sehingga Rafael Struick kembali jadi starter di laga-laga selanjutnya.
Sukses Rafael Struick mendapat kepercayaan dari sang pelatih tentunya tak lepas dari aksi memukaunya selama pramusim. Rafael Struick masuk daftar 25 pemain ADO Den Haag yang menjalani pemusatan latihan (TC) di Burgh-Haamstede, Zeeland.
Selama tur pramusim Rafael Struick kerap dimainkan termasuk saat berujicoba melawan Jong AZ. Meski kalah 1-2, tapi setidaknya Rafael Struick mengalami peningkatan dan rasa percaya diri yang membuat Darije Kalezic jatuh hati.
Â
Advertisement
Calvin Verdonk
Masih dari negara Kincir Angin, pemain Timnas Indonesia lainnya, Calvin Verdonk, belum juga targantikan di sisi kiri pertahanan NEC Nijmegen.
Fullback 27 tahun kebangaan Shin Tae-yong itu menjadi salah satu pemain yang paling letih karena kerap tampil dalam sejumlah laga pramusim.
Calvin Verdonk masuk skuad utama kala bentrok kontra klub Prancis, Le Havre, Hertha BSC (Jerman), sert Olympiacos (Yunani).
Kepercayaan besar yang diberikan kepada Calvin Verdonk membuktikan kalau pemain keturunan Aceh tersebut sosok yang sangat penting bagi NEC Nijmegen, utamanya dalam perburuan gelar kasta tertinggi Belanda, Eredivisie 2024/2025.
Â
Jay Idzes
Dari Italia, Jay Idzes terus membawa kabar bahagia. Bisa dipastikan, bek tangguh Timnas Indonesia ini masih menjadi langganan starting XI Venezia di pentas Serie A 2024/2025 yang akan dimulai pada Sabtu (17/8/2024).
Venezia merupakan tim promosi dan Jay Idzes adalah sosok krusial di balik keberhasilan Venezia menorehkan sejarah. Kecemerlangannya dalam menjaga wilayah membuat karang berwajah garang menjadi incaran banyak klub Eropa. Hanya saja, Jay Idzes masih memilih setia bersama I Leoni Alati.
Selama pramusim, Jay Idzes tampil reguler. Termasuk saat timnya bersua Brescia di ajang Coppa Italia, Minggu (11/8/2024). Walau pada akhirnya kalah 1-3, tapi setidaknya Jay Idzes tampil cemerlang dengan sebiji gol.
Meski bertugas sebagai bek, naluri gol Jay Idzes layak diacungi jempol. Selain jago duel bola-bola udara, Jay Idzes juga merupakan penembak jitu dari luar kotak penalti.
Advertisement