Jelang Menantang PSS di BRI Liga 1, Pelatih Persik Masih Sibuk Mantapkan Chemistry Pemain

Arsitek asal Brasil itu malah bertekad merebut poin absolut untuk menggantikan angka yang hilang akibat dikalahkan Bali United dengan skor 1-3 di Kediri pada laga pekan pertama.

"Kami harus dapat poin, karena kami sudah defisit poin di laga kandang," tegas Marcelo Rospide.

Mengusung ambisi besar, Marcelo Rospide pun serius membangun chemistry tim besutannya. Dia melihat harmonisasi pemain masih kurang pada laga perdana melawan Bali United.

"Chemistry masih jadi masalah. Saya pikir ini wajar, karena Persik punya banyak pemain baru, terutama pemain asing. Makanya saya fokus memperbaiki kelemahan itu agar tim ini mampu menghadapi PSS dengan baik," tutur pelatih Persik Kediri itu.

Fokus utama Marcelo Rospide adalah mengukuhkan lini pertahanan dan mempertajam barisan penyerang.

"Melawan PSS, kami tidak boleh membuat kesalahan sendiri. Belakang harus lebih fokus dan kuat. Lini depan harus bisa memanfaatkan peluang sekecil apa pun untuk membuat gol," jelasnya.

 Jurutaktik yang musim lalu membawa Persik Kediri finis di urutan sembilan dalam klasemen akhir BRI Liga 1 itu senang dengan kehadiran Riyatno Abiyoso yang pulang dari peminjaman ke Madura United.

"Riyatno Abiyoso bisa memberikan opsi di sisi sayap serang. Saya melihat dia punya motivasi bagus sepulang dari Madura United. Pengalaman dan menit bermain banyak di sana akan menambah spiritnya," pungkasnya.