Sukses


Transfer Bintang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan ke Oxford United Dapat Kritik Media Vietnam: Murni Bakat atau Faktor Orang Dalam?

Bola.com, Jakarta - Kepindahan Marselino Ferdinan ke Oxford United dapat sorotan dari media Vietnam, Soha. Mereka mempertanyakan transfer ini murni karena bakat sang pemain atau faktor nepotisme.

Marselino Ferdinan butuh waktu cukup lama untuk mendapat klub baru setelah kontrak dengan KMSK Deinze berakhir. Setelah berbagai rumor mencuat, Marselino resmi bergabung dengan Oxford.

Pemain 19 tahun itu akan jadi bagian dari skuad Oxford yang tampil di Championship 2024/2025. Eks pemain Persebaya Surabaya itu mendapat kontrak berdurasi dua musim, dengan opsi perpanjangan satu musim.

Bagi publik Indonesia, transfer ini tentu diharapkan bisa membuat bakat Marselino lebih terasah. Sementara, bagi media asal Vietnam, ada satu pertanyaan besar pada kasus ini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Transfer Marselino, Murni Bakat atau Faktor

Pada hari Selasa (20/8/2024) atau sehari setelah transfer Marselino Ferdinan diresmikan, Soha membuat reaksi atas momen itu. Mereka membuat judul yang mempertanyakan status Marselino di Oxford.

"Bintang muda Indonesia mendarat di Inggris, murni dengan bakat besarnya atau karena nepotisme?," tulis Soha.

Oxford mendatangkan Marselino dengan status free transfer. Pemain 19 tahun itu menarik pelatih Des Buckingham dan dianggap sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan Oxford di Championship.

"Untuk mengetahui secara pasti seperti apa kemampuan Marselino level atas seperti Championship, kita masih perlu menunggu untuk menjawabnya. Lihat apakah bakat ini akan muncul melalui kekuatan atau melalui nepotisme?," imbuh Soha.

3 dari 4 halaman

Orang Dalam di Oxford pada Transfer Marselino

Soha punya alasan mengapa meragukan saga transfer Marselino ke Oxford murni bakat atau 'orang dalam'. Pasalnya, pemilik saham mayoritas Oxford adalah orang Indonesia yakni Erick Thohir dan Anindya Bakrie.

Anindya Bakrie menyebut transfer Marselino ke Oxford merupakan keputusan yang dibuat tim teknik klub. Dia juga berharap agar transfer Marselino ke Oxford jadi inspirasi bagi pemain usia muda Indonesia lainnya.

"Oxford United pada hematnya akan terus ikut memberikan kontribusi untuk kemajuan sepak bola Indonesia," ucap Anindya.

4 dari 4 halaman

Komitmen Oxford Bantu Marselino Berkembang

Ed Waldron, Head of Football Operation Oxford United, menilai Marselino sebagai pemain muda yang menjanjikan. Dia yakin bahwa bintang Indonesia di Piala Asia 2023 itu bakal berkembang ke arah yang positif di Oxford.

"Kami sangat antusias melihat perkembangannya di klub kami. Klub ini memiliki ikatan yang kuat dengan Indonesia, dan karena itulah kami menyadari kemampuan yang dimiliki Marselino," sambung Waldron.

"Dia memang belum teruji di level ini, namun satu yang pasti bahwa Marselino sangat bertalenta dan ia punya pengalaman di level internasional yang banyak," tegas Waldron.

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, Published 22/08/2024)

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer