Timnas Indonesia Melawat ke Kandang Arab Saudi: Roberto Mancini Vs Shin Tae-yong, Jurus Siapa yang Mulus?

Tak ada yang tak mengenal Roberto Mancini. Dunia mengenalnya sebagai salah satu pelatih dalam beberapa tahun terakhir. Reputasinya sangat mengagumkan.

Sebelum menukangi Arab Saudi pada Agustus 2023, ia menukangi tim-tim ternama seperti Lazio, Inter Milan, Manchester City, dan terakhir Timnas Italia.Pria 59 tahun memenangkan gelar Serie A, Premier League, dan Euro 2020.

Ketika masih menjadi pemain, Roberto Mancini juga kesohor sebagai salah satu penyerang cemerlang di Serie A kala memperkuat Lazio dan Sampdoria, juga sosok penting di Timnas Italia.

Arab Saudi berharap tuah Roberto Mancini belum habis. Juru taktik bertangan dingin itu diharapkan bisaa membawa Mohammed Al Owais dkk. sampai ke putaran final Piala Dunia 2026.

Di bawah telunjuk Roberto Mancini, Arab Saudi kerap melakukan perubahan formasi. Roberto Mancini terkadang menerapkan pola 3-1-4-2 lalu berganti ke 3-4-2-1 dan kemudian 3-5-2.

Melawan Indonesia, adalah sangat sulit menebak formasi apa yang akan diterapkan Roberto Mancini. Pergantian formasi ini, selain merotasi pemain agar tetap bugar mengingat mereka bermain pula di klub, juga bertujuan untuk mengecoh lawan.

Dalam beberapa hari terakhir, Shin Tae-yong terlihat lebih sering tersenyum. Maklum, juru taktik Korea Selatan itu baru saja mendapat "kado" HUT ke-79 Kemerdekaan RI yakni Maarten Paes.

STY plong karena Maarten Paes dipastikan bisa memperkuat Timnas Indonesia pada 18 Agustus atau hanya sehari setelah pesta Agustusan.

Tak hanya itu, Shin Tae-yong juga bangga karena anak-anak asuhnya yang bermain di Eropa menjadi andalan di timnya masing-masing. Terkini, Marselino Ferdinan resmi merapat ke Oxford United F.C, Inggris.

Seperti Roberto Mancini, Shin Tae-yong juga kerap gonta-ganti formasi selama ditunjuk menukangi Tim Garuda pada 2021.

Mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 ini juga menggantungkan harapan kepada pemain yang masuk starting XI. Bagi Shin Tae-yong, semua pemain sangatlah penting.

Tak heran, saat melakukan pergantian pemain, nakhoda 53 tahun berani melakukan pergantian sampai tiga pemain sekaligus.

STY juga kerap mewanti-wanti pemainnya agar selalu menjaga stamina dan fisik agar tak cepat loyo dalam duel ketat hingga babak perpanjang waktu.

Menantang tuan rumah Arab Saudi, belum bisa dipastikan siapa-siapa saja starter yang akan dimainkan STY. Yang pasti, siapa pun yang nantinya mendapat kepercayaan untuk tampil pertama jangan sampai mengecewakan.

Satu lagi, dan ini tak kalah krusial, Shin Tae-yong pastinya sudah menyiapkan ragam jurus maut, terlebih ketika Indonesia tertinggal lebih dulu.

Roberto Mancini vs Shin Tae-yong? Kita tunggu bersama.