Gaspol! Geber Latihan, PSS Sleman Tak Liburkan Pemain saat Jeda Kompetisi

PSS Sleman keok 0-1 dari Persebaya pada partai pembuka Liga 1. Kemudian berturut-turut tak berdaya dihadapan Persik Kediri (0-2) dan Semen Padang (0-1). Mereka juga belum mencetak satu pun gol dan kemasukan empat kali.

"Fokus utama yakni mengembalikan serta meningkatkan kepercayaan diri para pemain," ujar Wagner Lopes seusai memimpin sesi latihan di Lapangan Pakembinangun, Sabtu (31/8/2024) pagi.

"Kemudian memastikan mereka lebih bertanggungjawab pada tugasnya masing-masing di lapangan baik di sesi latihan dan pertandingan,” sambung juru taktik berusia 55 tahun itu.

Wagner Lopes juga memberikan beberapa catatan. Terutama di sektor pertahanan dan bagaimana menghadapi tendangan bebas tim lawan. Dua hal ini jadi perhatian utama tim pelatih Super Elang Jawa.

“Kami harus mewaspadai situasi yang dapat mengarah pada penalti dan memperkuat pertahanan di area tersebut juga menjadi prioritas. Sehingga kesalahan serupa tidak terulang lagi. Dengan pendekatan ini tim dapat tampil lebih solid dan mengurangi risiko gol dari titik penalti,” katanya.

"Kami sudah dua kali mendapatkan hukuman penalti hanya dalam tiga pertandingan. Ini jelas menunjukkan ada yang salah dengan cara kami bertahan, terutama dalam situasi satu lawan satu."

“Tendangan bebas dari posisi berbahaya juga menjadi catatan penting. Kami sering kali membuat pelanggaran di area yang berisiko di mana itu bisa memberikan kesempatan bagi lawan untuk mencetak gol,” lanjut Wagner Lopes.

Sepanjang September nanti, Tim Elang Jawa akan melakoni empat laga yang cukup berat. Masing-masing menghadapi Borneo FC, Bali United, Arema FC, dan Malut United.

PSS Sleman dijadwalkan bersua Borneo FC di pekan keempat BRI Liga 1 pada Kamis (12/9/2024) sore WIB. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah.