Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia mengirimkan sinyal mengerikan kepada Arab Saudi, jelang bentrok Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang tinggal hitungan hari. Tuan rumah siaga satu.
Bertempat di Abdullah Sport City, Jumat (6/9/2024) dini hari pukul 01.00 WIB, Timnas Indonesia dan Arab Saudi akan saling berhadapan dan siap bertarung habis-habisan dengan target yang sama: Menang.
Baca Juga
Advertisement
Ditilik dari 11 pertemuan terakhir, Arab Saudi memang jauh lebih superior dengan 10 kemenangan. Tapi, kali ini, Green Falcons bakal mendapat perlawanan sengit mengingat Skuad Garuda dijejali pemain yang berkarier di Eropa dan negara lainnya.
Nama-nama mentereng seperti Jay Idzes (Venezia/Italia), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City/Inggris), Ivar Jenner (Jong Utrecht/Belanda), Rafael Struick (ADO Den Haag/Belanda), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen/Belanda), Justin Hubner (Wolverhampton Wanderers/Inggris), dan Maarten Paes (FC Dallas/Amerika Serikat) pastinya membuat para penggawa Arab Saudi dan pelatihnya, Roberto Mancini, tak bisa tidur nyenyak.
Seluruh pemain bernazar mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya dan sang pelatih, Shin Tae-yong, kembali menegaskan kalau armadanya maju tak gentar demi meraih hasil positif di Abdullah Sport City. "Semua pemain dalam kondisi terbaik," tandas STY.
Yup! Hasil positif akan sangat menentukan langkah Timnas Indonesia selanjutnya melawan Jepang, Australia, Bahrain, dan China yang juga berada di grup yang sama.
Untuk menggebuk Arab Saudi, Shin Tae-yong pastinya sudah menyiapkan ragam strategi serta starting XI terbaiknya, termasuk bek dan penyerang sayap terganasnya.
Siapa saja mereka, berikut ulasan tipis-tipisnya buat kalian yang sudah tak sabar ingin menyaksikan tim kesayangan beraksi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Calvin Verdonk
Sejatinya, ia bermain sebagai fullback kiri. Namun, jangan salah, pemain 27 tahun ini juga bisa berperan sebagai winger jika memang dibutuhkan.
Ketika Timnas Indonesia mengalahkan Filipina 2-0 pada laga terakhir Grup F di putaran kedua lalu, Calvin Verdonk beroperasi sebagai penyerang sayap dan ia menjalankan tugasnya dengan sangat baik.
Kontra Arab Saudi, tak disangsikan lagi, bintang NEC Nijmegen, Belanda, ini masih dipercaya sebagai starter. Pengalamannya di level atas Eropa membuat Shin Tae-yong tenang dan berharap Calvin Verdonk mampu mengacak-acak lini belakang Arab Saudi.
Advertisement
Nathan Tjoe-A-On
Beruntunglah Shin Tae-yong punya anak buah serba bisa kayak Nathan Tjoe-A-On. Dalam beberapa laga sebelumnya, Nathan Tjoe-A-On kerap gonta-ganti posisi. Kadang sebagai bek tengah, bek kiri, bek tengah, bahkan sebagai gelandang.
Nathan Tjoe-A-On memang oke, di posisi mana pun ditempatkan. Ketangguhan bertahan sama hebatnya ketika ia melakukan gempuran. Nyalinya untuk berduel dalam semua kondisi juga sangat mumpuni.
Kerserbabisaan pemain tak banyak bicara ini juga bisa dilihat dari tembakan roketnya dari luar kotak penalti. Soal umpan-umpan manja, Nathan Tjoe-A-On rajanya.
Pemain-pemain Arab Saudi bakal kepayahan melewati atau mengecoh pilar yang satu ini karena Nathan Tjoe-A-On punya banyak akal untuk mengelabui lawan.
Asnawi Mangkualam
Tak banyak pemain lokal yang seistimewa Asnawi Mangkualam. Bayangkan, di usianya yang masih terbilang muda, Shin Tae-yong sudah mendapuknya sebagai kapten Timnas Indonesia. Naik level ke timnas senior, ban kapten juga masih kerap melingkar di lengan pemain kepunyaan Port FC, Thailand, itu.
Di Timnas Indonesia, di bawah asuhan STY, Asnawi Mangkualam masih sosok yang sangat penting. Kehadirannya sangat dibutuhkan, kapan dan di mana pun Skuad Garuda beradu.
Spartan, tak kenal takut, dan siap berdarah-darah merupakan ciri khas bek sayap 24 tahun ini.
Percayalah, Arab Saudi sebentar lagi akan merasakan betapa ganas dan buasnya pemain kesayangan Shin Tae-yong ini.
Advertisement
Sandy Walsh
Lugas dan taktis serta tanpa kompromi, Sandy Walsh adalah karang tangguh di sisi kanan pertahanan Timnas Indonesia. Menjulang setinggi 183 cm, Sandy Walsh tak ubahnya seekor beruang yang siap menerkam mangsanya.
Tekel dan tebasannya mengingatkan banyak orang kepada legenda Real Madrid dan Timnas Spanyol, Sergio Ramos.
Saat melakukan gempuran, Sandy Walsh melaju bak peluru. Ia susah dihentikan, meliuk-liuk menembus jantung pertahanan lawan.
Besar kemungkinan, bek 29 tahun ini masuk rencana besar Shin Tae-yong dalam misi suci menghancurkan Arab Saudi.
Witan Sulaeman
Satu lagi penyerang sayap yang akan menciptakan neraka bagi Arab Saudi, siapa lagi kalau bukan pemain yang satu ini.
Nama Witan Sulaeman berkibar di kawasan Asia. Performanya di Piala Asia U-23 2024 di Qatar beberapa waktu lalu yang membawa Indonesia melaju ke semifinal adalah bukti kalau Witan Sulaeman pemain yang sangat luar biasa.
Tubuh mungilnya ibarat duri atau sembilu yang sangat menyakitkan bagi lawan. Saking lincahnya, pujaan jutaan Thejak itu sampai harus menerima tebasan demi tebasan.
Meski kerap dijatuhkan, selama tak cedera serius, Witan Sulaeman tetap berdiri melanjutkan pertarungan.
Selain kelima nama-nama di atas, Timnas Indonesia masih punya banyak stok lainnya yang tak kalah sangar.
Masih ada Shayne Pattynama (KAS Eupen, Belgia), Pratama Arhan (Suwon FC, Korea Selatan), Egy Maulana Vikri (Dewa United), serta Ricky Kambuaya (Dewa United).
Mereka juga kaya pengalaman, jam terbang, dan pastinya siap 1000 persen bertarung sampai tetes darah terakhir melawan Arab Saudi jika mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong.
Advertisement