Sukses


Termasuk Pemain Naturalisasi, Ini 4 Pesepak Bola Bintang yang Minim Panggilan Timnas Indonesia dalam Beberapa Tahun Terakhir

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Arab Saudi pada matchday perdana putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Duel kedua tim berlangsung di King Abdullah Sport City Stadium, Jeddah, Jumat (5/9/2024) pukul 01.00 WIB.

Tim berjulukan Garuda itu membawa 26 pemain pada fase ini. Dari jumlah tersebut, 12 di antaranya merupakan talenta lokal yang berkompetisi di BRI Liga 1. Sebut saja Rizky Ridho, Ernando Ari, hingga Ricky Kambuaya.

Adapun sisanya adalah mereka yang berkiprah di luar negeri atau abroad. Beberapa di antaranya macam Rafael Struick, Marselino Ferdinan, Calvin Verdonk, hingga Maarten Paes. Paes menjadi nama terbaru di Timnas Indonesia.

Tidak sedikit pemain yang mulai tersingkir dari Timnas Indonesia era Shin Tae-yong. Terutama seiring masifnya program naturalisasi yang dilakukan PSSI. Bola.com menyajikan empat di antaranya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Stefano Lilipaly

Winger Borneo FC, Stefano Lilipaly hampir setahun lamanya tidak mengenakan seragam Timnas Indonesia. Pemain berusia 34 tahun itu kali terakhir dipanggil Shin Tae-yong pada 8 September 2023, ketika melawan Timnas Turkmenistan dalam laga uji coba FIFA Matchday.

Sejak dipimpin Shin Tae-yong, Lilipaly hanya sembilan kali masuk Tim Garuda. Enam kali bermain dan mengepak dua assist dalam 294 menit. Padahal performanya di level klub sebetulnya masih sangat oke. Di Liga 1 musim lalu, Lilipaly membukukan 11 gol plus 17 assist dari 35 laga.

 

3 dari 5 halaman

Marc Klok

Berikutnya Marc Klok. Setelah menyandang status WNI pada November 2020, Klok sejatinya cukup aktif memperkuat Timnas Indonesia. Gelandang Persib Bandung itu jadi pemain yang paling rutin mengisi lini tengah skuad Merah-Putih.

Namun, namanya kini perlahan mulai tersingkir. Marc Klok harus menghadapi persaingan ketat di sektor tengah setelah hadirnya sederet pemain macam Thom Haye hingga Nathan Tjoe-A-On. Kali terakhir dia membela Timnas Indonesia terjadi pada Maret 2024.

4 dari 5 halaman

Evan Dimas

Evan Dimas sempat merasakan tangan dingin Shin Tae-yong pada awal kepelatihan arsitek asal Korea Selatan itu. Kini, dia harus menerima kenyataan bukan lagi jadi pilihan utama sang pelatih. Bahkan, tak pernah dilirik untuk masuk Skuad Garuda sejak Januari 2022.

Faktor menurunnya performa Evan Dimas di level klub sepertinya menjadi pertimbangan Shin Tae-yong. Selain itu, datangnya nama-nama seperti Ivar Jenner, Thom Haye, hingga Nathan Tjoe-A-On membuatnya kalah saing.

 

5 dari 5 halaman

Febri Hariyadi

Febri Hariyadi merupakan satu di antara pemain yang sangat diandalkan di era Luis Milla, baik itu pada level senior maupun kelompok umur. Dia kerap jadi pilihan utama lini serang skuad Garuda. Bisa dibilang, top performa winger berusia 28 tahun itu terjadi saat Timnas Indonesia dilatih Luis Milla.

Namun, belakangan penampilannya menurun drastis. Bahkan dia sempat kesulitan menembus skuad utama Persib Bandung. Febri Hariyadi juga tidak menjadi pilihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Video Populer

Foto Populer