5 Penjelasan Shin Tae-yong yang Mengesankan Jelang Perjuangan Timnas Indonesia di Markas Arab Saudi

Terlepas dari posisi tak diunggulkan, Timnas Indonesia menjadi kuda hitam yang sangat menonjol. Latarnya tak lain deretan penggawa yang tergolong berkualitas tinggi dan berpengalaman dengan sepak bola Eropa.

Oleh karena itu, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong sangat percaya, anak asuhnya akan memberikan penampilan menawan, lalu mengejutkan dan membawa pulang kebahagiaan. Para penggawa yang berkiprah di Eropa ikut semua, sehingga memantik kekuatan 'gaspol'.

Seperti diketahui, beberapa pemain Eropa dan pemain diaspora dari wilayah lain, sudah bergabung bersama rekan-rekannya dua hari silam. Mereka antara lain kiper Maarten Paes (FC Dallas), Justin Hubner (Wolves U-21), Jay Idzes (Venezia), Shayne Pattynama (KAS Eupen) dan Pratama Arhan (Suwon FC)

Lalu ada Sandy Walsh (KV Mechelen), Asnawi Mangkualam Bahar (Port FC), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City) dan bek kiri Calvin Verdonk (NEC Nijmegen). Jangan lupa juga, sudah terlihat Thom Haye, Ragnar Oratmangoen (FCV Dender) serta Rafael Struick (ADO Den Haag).

Selain para pemain, Shin Tae-yong adalah sosok yang mendapat atensi publik. Seluruh rakyat Indonesia berharap, pengalaman serta keahlian sang arsitek tim asal Korsel ini, sanggup membuat armadanya banyak berbicara di Arab Saudi, dan lolos ke Piala Dunia 2026.

Ada lima pernyataan menarik dari Shin Tae-yong, sejak latihan perdana di Jakarta, serta dalam konferensi pers, tadi sore waktu Arab Saudi. Yuk, sekarang simak di bawah ini :

"Memang kondisi para pemain baik-baik saja, tetapi memang sudah dua hari latihan, dan hari kedua ini hujan deras. Ini hal unik di Arab dan hujan. Paling penting performa pemain, apakah meningkat atau tidak. Itu yang jadi perhatian utama saya saat ini.

Maarten Paes kondisinya tidak jelek, pastinya dia capai karena lama di perjalanan. Saya masih belum bisa cek kondisi Paes, karena tidak masuk ke sesi latihan utama,"

"Sebagian pemain kami adalah abroad dan mereka memiliki kondisi, taktikal, dan pemahaman yang baik. Sebagian pemain itu berkompetisi di Liga Eropa, sehingga sangat membantu performa kami.

Soal performa saya juga memberi apresiasi tinggi untuk Arab Saudi. Pemain mereka bagus dalam teknik individu, dan kondisi fisik yang kuat. Di bawah Pelatih Roberto Mancini, tim mereka memiliki arahan yang jelas, kompak, dan terorganisir dengan baik,"

"Saya 100 persen setuju, kami berada di grup terkuat pada babak ini, dibanding yang lainnya. Tapi, saya tegaskan, kami tidak akan menyerah. Tapi jujur kami tidak menargetkan posisi pertama atau kedua dalam babak ini.

Target kami adalah berada di posisi ketiga atau keempat, jadi kami bisa bermain pada babak selanjutnya dan itu lah target saya pribadi, dan juga kami,"

"Memang Timnas Indonesia terus berkembang dan meningkatkan kemampuan. Saya tidak bisa bilang sudah di mana level kami berada sekarang, sampai kami bisa meraih apapun atau sejauh mana kami bisa berada di grup ini.

Target pribadi saya adalah sampai dengan masa habis kontrak nanti, saya ingin membawa ini ke level tertinggi AFC, meskipun itu tak bisa menjadi tim pertama atau kedua terbaik di AFC,"

"Pemain yang ada di sini dalam keadaan baik. Hanya Adi Satryo yang izin tadi untuk menjaga istrinya yang akan melahirkan. Materi latihan selama di Jakarta kami melihat kondisi pemain dan intensitas latihan tidak tinggi.

"Memang persiapan harus baik. Apalagi ini pertama kali kita ke babak ketiga, artinya kita harus lebih fokus lagi, lebih bekerja keras lagi. Pastinya dari pemain sendiri dia akan melakukan yang terbaik,"