Sukses


Pelatih PSIM Yakin Duel Kontra Adhyaksa Farmel FC pada Laga Perdana Pegadaian Liga 2 Bakal Berjalan Sulit

Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta tidak lama lagi berlaga di Pegadaian Liga 2 2024/2025. Klub berjulukan Laskar Mataram itu bakal berjumpa Adhyaksa Farmel FC pada pekan perdana di Stadion Mandala Krida, Minggu (15/9/2024) sore WIB.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, mengungkapkan kesiapan timnya. Pelatih asal Kalasan, Sleman itu melihat progres persiapan skuad Laskar Mataram sudah makin bagus jelang laga kandang nanti.

"Semua pemain sampai saat ini sudah siap menghadapi laga pembuka. Tapi yang terpenting pemain bisa tampil lepas, penuh semangat atau istilahnya nggetih," ujar Seto Nurdiyantoro.

Yang pasti, Seto Nurdiyantoro berharap PSIM Yogyakarta diberi kelancaran dalam mengarungi kompetisi musim ini. Target naik kasta dihadapkan bisa terwujud.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Laga Perdana Tak Mudah

Arsitek berusia 50 tahun itu mengatakan, pertandingan perdana selalu tak mudah. Apalagi PSIM Yogyakarta harus menghadapi lawan yang sebelumnya mampu menang telak 5-0 kontra Persiku Kudus.

"Kemarin Farmel enggak disiarin secara live juga jadi tantangan. Pada dasarnya secara kolektif mereka menang besar, tentunya bagus. Jadi yang kami waspadai hampir semua pemain,” jelas eks pelatih PSS Sleman itu.

“Kami persiapkan sampai besok bagaimana mengantisipasi Farmel. Secara psikis lawan lebih siap dan secara mental akan bermain lebih lepas."

“Sementara kami berbeda di pertandingan awal biasanya sulit karena adaptasi dengan pertandingan awal penuh beban," sambung eks pelatih PSS Sleman itu.

 

3 dari 4 halaman

Berkekuatan 30 Pemain

Laskar Mataram akan berkekuatan 30 pemain pada kompetisi musim ini. Dari jumlah tersebut, sebagian besar sudah menjalani latihan selama pramusim bersama tim.

"Untuk awal musim ini kami daftarkan 30 pemain termasuk tujuh pemain muda. Untuk paruh kedua kami lihat nanti evaluasinya seperti apa," jelas manajer PSIM Yogyakarta, Dyaradzi Aufa Taruna.

"Sebanyak 30 pemain yang didaftarkan ini adalah yang kami percaya, saya yakin betul mereka akan mati-matian untuk PSIM di lapangan."

"Musim lalu saya datang di tengah musim dan pemain sudah ada jadi hanya bisa bantu scouting dan perekrutan di tengah musim, kalau sekarang kan dari awal," lanjutnya.

 

4 dari 4 halaman

Jadikan Mandala Krida Sebagai Rumah

Direktur Utama PSIM Yogyakarta, Liana Tasno, berpesan agar Stadion Mandala Krida, home-base Laskar Mataram bisa menjadi rumah bagi semua pihak. Dia juga meminta suporter untuk memenuhi stadion pada laga pembuka sebagai langkah awal menjalani musim baru.

"Tolong kita bersama-sama menjadikan Mandala Krida rumah bagi PSIM Jogja, jadi rumah itu tempat di mana kita pulang, tempat di mana kita rileks dan rehat," ucap Liana Tasno.

"Inginnya teman-teman yang berjuang di lapangan rileks dan ketika mereka fight itu merasa diterima apapun hasilnya, tapi kami akan mengusahakan hasil terbaik. Jadikan Mandala Krida, rumah bagi PSIM, penuhi tribun dan kita doa untuk tiga poin," harapnya.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer