BRI Liga 1: Masih Minus Satu Poin, Pelatih PSS Sleman Syukuri Hasil Imbang Kontra Bali United

Tuan rumah tampil mendominasi pada laga ini. Bali United unggul 59 persen dalam penguasaan bola, berbanding 41 persen milik PSS Sleman. Wagner Lopes mengakui kalau timnya banyak mendapat tekanan sepanjang laga.

Tidak hanya itu, PSS Sleman juga harus bermain dengan 10 pemain setelah Nicolao Cardoso dikartu merah pada masa injury time. Praktis, Fachruddin Aryanto dkk. pun mati-matian meredam serangan Serdadu Tridatu.

“Tim kami setelah Nico dikartu merah berusaha keras bertahan sama-sama. Pemain dari sisi ke sisi bermain bagus. Kita tutup semua peluang-peluang dari Bali,” kata Wagner Lopes.

“Pemain saling bicara dan membantu pemain di lapangan untuk membantu mendapatkan hasil seperti tadi,” sambung juru taktik berusia 55 tahun itu.

Sementara itu, gelandang PSS Sleman, Paulo Sitanggang mengapresiasi perjuangan timnya. Mantan pemain RANS Nusantara itu optimistis Super Elang Jawa bisa keluar dari situasi sulit jika permainan terus ditingkatkan.

“Pertandingan tadi cukup berat. Tapi kami bisa jalan sesuai rencana. Meski banyak pekerjaan rumah ke depannya,” papar Paulo Sitanggang.

“Tapi kami sudah bisa mulai main rapi dan berani menangin duel dan semua pemain berlari. Jadi saya pikir hasil juga cukup baik buat kami,” tandasnya.