Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-20 sukses mengamankan kemenangan kedua saat berjumpa Timor Leste U-20 pada pertandingan lanjutan Grup F pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Jumat (27/9/2024) malam WIB itu, Timnas Indonesia U-20 sukses melumat Timor Leste dengan skor 3-1.
Baca Juga
3 Fakta Miring Timnas Indonesia Selama Fase Grup yang Membuat Pasukan STY Limbung Lalu Hancur di Piala AFF 2024
Deretan Hal yang Membuat Rekam Jejak Timnas Indonesia Layak Dapat Pujian Meski Gagal di Piala AFF 2024
3 Penyebab Timnas Indonesia Gagal Total di Piala AFF 2024: Tidak Ada Gol dari Pemain Depan!
Advertisement
Masing-masing gol yang dicetak anak asuh Indra Sjafri disumbangkan oleh Jens Raven (14’), Riski Afrisal (16’), dan Muhammad Ragil (78’). Adapun satu-satunya gol balasan lawan diukir oleh Luis Figo (66’).
Setidaknya, ada sejumlah kunci keberhasilan yang menjadi faktor penting di balik kesuksesan Garuda Nusantara menggasak Timor Leste pada pertandingan ini. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penetrasi Area Sayap
Tak berlebihan jika memberikan apresiasi khusus kepada para pemain yang beroperasi di area sayap. Sebab, masing-masing gol yang dicetak Timnas Indonesia U-20 ini bermula dari penetrasi di sektor ini.
Dua gol pada babak pertama, misalnya, bermula dari pergerakan pemain di sisi kanan. Yang pertama diinisiasi oleh Alfharezzi Buffon, sedangkan gol yang kedua bermula dari penetrasi Toni Firmansyah.
Adapun gol ketiga skuad Garuda Nusantara berawal dari sisi kiri. Kali ini, umpan silang Dony Tri Pamungkas sukses disambut oleh Muhammad Ragil yang sudah berdiri bebas tanpa pengawalan di depan gawang.
Â
Â
Â
Â
Â
Advertisement
Redam Kebangkitan Lawan
Timnas Indonesia U-20 sebetulnya sempat melewati masa-masa kritis pada babak kedua. Saat mengalami frustrasi karena sulit menembus pertahanan lawan, situasi ini ternyata bisa dicuri oleh para pemain Timor Leste U-20.
Kelengahan skuad Garuda Nusantara bisa dimaksimalkan oleh lawan. Skema serangan balik cepat yang diinisiasi oleh Ricardo Rorinho bisa membantu Luis Figo untuk mencetak gol pada menit ke-66.
Beruntung, setelah momen ini, anak asuh Indra Sjafri bisa menghentikan upaya lawan untuk bangkit. Mereka kembali mengambil alih kendali permainan dan mencetak gol penentu pada akhir babak kedua.
Â
Pertahanan Kokoh
Terlepas satu gol yang dicetak oleh Timor Leste pada laga ini, performa para pemain bertahan Timnas Indonesia U-20 sebetulnya tak buruk-buruk amat. Duet Meshaal Hamzah, Kadek Arel, dan Iqbal Gwijangge cukup oke.
Mereka seringkali menghentikan upaya lawan untuk menembus pertahanan Garuda Nusantara. Meshaal Hamzah, misalnya, sangat solid dalam melakukan tekel maupun intersep untuk memutus serangan Timor Leste.
Itulah sebabnya, Indra Sjafri masih mempertahankan ketiga pemain ini sepanjang pertandingan. Saat area lain membutuhkan penyegaran, ketiganya masih tetap awet hingga laga berakhir.
Advertisement