Bola.com, Jakarta - Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan digaet Oxford United jelang penutupan bursa transfer musim panas 2024.
Kepindahan Marselino Ferdinan ke Oxford United ini mengandung reaksi yang menarik. Banyak pihak yang cukup nyinyir dengan kepindahan ini.
Baca Juga
Setelah Dikritik Erick Thohir dan Shin Tae-yong, 2 Pemain Timnas Indonesia Ini Tampil Ngosek saat Melindas Arab Saudi
Shin Tae-yong Merasa Ultimatum dari Erick Thohir Semprot Para Pemain Timnas Indonesia untuk Ngotot Raih Kemenangan
Erick Thohir Tetap Akan Evaluasi Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong meski Hajar Arab Saudi 2-0 dan Melesat ke Posisi 3 Grup C
Advertisement
Sebab, Oxford United dimiliki oleh beberapa pihak. Satu di antaranya oleh ketua umum PSSI, Erick Thohir.
Erick Thohir pun mencoba memberikan penjelasan. Erick menyebut Marselino Ferdinan sebagai talenta  muda terbaik di Indonesia saat ini.
"Yang menarik dari Marselino adalah dia adalah talenta muda terbaik Indonesia. Dia berusia 20 tahun, dia sudah bermain dan berlatih di Belgia," kata Erick dikutip dari New York Times.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berpengalaman
Erick Thohir menyebut Oxford United memberikan ruang kepada pemain muda. Marselino Ferdinan yang masih berusia 20 tahun masuk dalam kriteria itu.
Menurut Erick Thohir, meski berusia muda, Marselino Ferdinan cukup kenyang pengalaman memperkuat Timnas Indonesia di level senior.
"Kita perlu berinvestasi pada pemain muda di Oxford. Dia masih muda tetapi telah bermain lebih dari 20 kali untuk tim nasional kita, jadi manajer Oxford ingin memberinya kesempatan, dan itu yang terpenting," jelasnya.
Advertisement
Bukan Karpet Merah
Lebih lanjut, Erick Thohir membantah memberikan karpet merah kepada Marselino Ferdinan di Oxford United.
Erick Thohir justru ingin menguji kemampuan Marselino Ferdinan. Apakah eks pemain Persebaya Surabaya dan KMSK Deinze ini bisa bersaing atau tidak di Oxford United.
"Kami ingin melihat peluang bagi pemain mana pun yang bisa bermain. Jadi mari kita lihat apakah Marselino bisa bertahan di Oxford karena kami tidak memberikan karpet merah atau perlakuan VIP. Dia harus bersaing," tegasnya.