Pemain Timnas Indonesia Menikmati Suasana di Qingdao: Cuaca dan Sambutan Sangat Bagus

Sumardji menyebut para pemain Timnas Indonesia sangat nyaman. Apalagi banyak pemain inti dari Skuad Garuda yang bermain di Eropa yang memang suhunya lebih sejuk.

"Tidak ada kendala soal cuaca, nyaman saja. Berbeda kalau suhunya diatas 35 derajat celcius, pemain kami pasti kesulitan," jelasnya.

Timnas Indonesia pun sudah beberapa kali menggelar sesi latihan di Qingdao. Para penggawa Garuda tampak menikmati sesi latihan itu.

Lebih lanjut, Sumardji menyebut laga away di Qingdao sejauh ini berjalan sangat lancar bagi Timnas Indonesia. Bahkan, bisa dikatakan kota itu lebih baik ketimbang Jeddah, Arab Saudi atau Manama, Bahrain.

"Kalau boleh saya bilang dibandingkan saat kita away ke Bahrain atau Arab Saudi justru di Qingdao yang paling bagus," kata Sumardji.

"Dari KBRI, mahasiswa dan pelayanan dari panitia lokal di sini sangat bagus," tandas Sumardji.

Kiper: Maarten Paes (FC Dallas), Ernando Ari (Persebaya), Nadeo Argawinata (Borneo FC).

Belakang: Asnawi Mangkualam (Port FC), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim), Sandy Walsh (KV Mechelen), Mees Hilgers (FC Twente), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Shayne Pattynama (KAS Eupen), Pratama Arhan (Suwon FC), Muhammad Ferarri (Persija), Rizky Ridho (Persija), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Jay Idzes (Venezia), Wahyu Prasetyo (Malut United).

Tengah: Thom Haye (Almere City), Ricky Kambuaya (Dewa United), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City), Ivar Jenner (FC Utrecht), Marselino Ferdinan (Oxford United), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Witan Sulaeman (Persija).

Depan: Malik Risaldi (Persebaya), Dimas Drajad (Persib), Rafael Struick (Brisbane Roar), Hokky Caraka (PSS), Ragnar Oratmangoen (FCV Dender).