Deretan Pemain Bintang di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-17 2025: Saatnya Garuda-Garuda Muda Beraksi

Australia U-17 punya sosok Amlani Tatu. Pemain ini berposisi sebagai penyerang sayap yang rajin mencetak gol.

Salah satu bukti kegarangannya adalah ia mencetak brace ke gawang Timnas Indonesia U-16 pada semifinal Piala AFF U-16 2024 di Solo beberapa waktu lalu.

Amlani Tatu juga tercatat sebagai pemain klub profesional Liga Australia, Adelaide United, dan menjadi pemain masa depan The Socceroos.

Matthew Baker adalah seorang bek tengah yang memiliki darah Batak dari ibunya dan Australia dari ayahnya. Pemain yang lahir di Melbourne ini pertama kali merasakan atmosfer sepak bola internasional bersama Timnas Indonesia U-16.

Di ajang Piala AFF U-16, Baker tampil menonjol berkat ketenangan, visi bermain, dan kemampuannya dalam membaca permainan. Postur tubuhnya yang tinggi besar menjadi keunggulan lain yang dimilikinya, membuatnya tak hanya tangguh di lini belakang namun juga fleksibel untuk dimainkan di berbagai posisi, baik sebagai bek, gelandang, maupun penyerang.

Fleksibilitas inilah yang menjadikannya aset berharga bagi setiap tim yang diperkuatnya. Beberapa waktu lalu, Matthew Baker masuk skuad inti Timnas Indonesia U-16 di ajang Piala AFF U-16 2024. Bersama Matthew Baker, Tim Garuda Muda sukses menempati posisi ketiga.

Di tengah euforia rakyat Indonesia terhadap bek kiri hebat itu, PSSI-nya Australia memanggil sang wonderkid agar masuk TC Timnas Australia U-17.

Merasa berada di persimpangan jalan, Matthew Baker akhirnya memilih membela Timnas Indonesia ketimbang Timnas Australia.

Ada satu lagi pemain dari Timnas Indonesia U-17 yang berpeluang mencuri perhatian di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Adalah Zahaby Gholy, pemain asal Bekasi berusia 15 tahun.

Zahaby Gholy bermain luar biasa di Piala AFF U-16 2024 dengan mencetak lima gol. Pemain akademi Persija Jakarta pun berjasa besar membawa Timnas Indonesia U-16 merebut peringkat ketiga.

Setelah mencetak gol penalti dalam laga fase grup melawan Laos, Zahaby Gholy dua kali mencetak dwigol di fase gugur, masing-masing di laga semifinal versus Australia perebutan tempat ketiga melawan Vietnam.

Zahaby Gholy pun menjadi pencetak gol terbanyak Timnas Indonesia U-16 di turnamen kali ini, dan namanya didapuk sebagai peraih penghargaan individu pemain terbaik turnamen.