Bola.com, Yogyakarta - Timnas Indonesia U-17 akan memulai kiprah di Kualifikasi Piala Dunia U-17 2025 dengan menghadapi tuan rumah Kuwait. Kedua tim berduel di Abdullah Alkhalifa Alsaba Stadium, Mishref, Rabu (23/10/2024) pukul 21.30 WIB.
Tim Garuda Muda tergabung G pada kualifikasi ini. Selain Kuwait, Timnas Indonesia U-17 juga bakal bertarung melawan Australia dan Kepulauan Mariana Utara. Babak penyisihan grup berlangsung selama lima hari.
Baca Juga
Ahmed Zaki Woles Tidak Menerima Gaji dari PSSI sebagai Manajer Timnas Indonesia U-17 dan U-20
Gelandang Tim Pelajar Indonesia Ingin Curi Hati Nova Arianto: Punya Mental Tangguh, Skill Nggak Kalah dari Timnas Indonesia U-17
Pelatih Tim Pelajar Indonesia Sodorkan 2 Pemain Berbakat Kepada Nova Arianto: Bisa Jadi Amunisi Baru Lini Tengah Timnas Indonesia U-17
Advertisement
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto membawa 23 pemain terbaik pada Kualifikasi Piala Dunia U-17 2025. Sederet nama yang jadi andalan pada Piala AFF U-16 2024 ikut disertakan ke Kuwait. Sebut saja Zahaby Gholy, Mathew Baker, hingga Fadly Alberto.
Nova Arianto juga masih akan dibantu deretan asisten yang selalu setia mendampinginya untuk mempersiapkan skuad Garuda Muda menghadapi turnamen kali ini. Siapa saja?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Asisten Pelatih
Untuk sektor asisten pelatih ada dua sosok penting yang bertugas di belakang Nova Arianto. Mereka adalah Dwi Prio Utomo dan Haryanto "Tommy" Prasetyo.
Keduanya bukan nama baru di skuad Garuda Muda. Dwi Prio dan Tommy sudah menjadi bagian Timnas Indonesia U-16 saat meraih posisi ketiga Piala AFF U-16 2024 yang digelar di Solo, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Sebelum gabung tim nasional, Dwi Prio pernah menjabat asisten pelatih di sejumlah tim di Tanah Air. Sebut saja PSIM Yogyakarta dan Madura United. Juga didapuk sebagai head coach Persik Kediri serta Bhayangkara FC U-19.
Sementara Tommy pernah menakhodai beberapa tim macam Badak Lampung Youth (pelatih kepala), Lampung Sakti (asisten pelatih), Persis Solo (asisten pelatih), dan Persis U-18 (pelatih kepala).
Untuk pelatih kiper, Nova Arianto mempercayakan tugas ini kepada Andreas Kristiyanto. Sama seperti Dwi Prio dan Tommy, Andreas juga sudah masuk dalam staf pelatih sejak Piala AFF U-16 2024.
Sepanjang kariernya, Andreas Kristiyanto pernah menangani dua tim di Liga Indonesia. Dia menjabat pelatih kiper Persab Brebes pada 2018 dan Persik Kediri medio 2020-2023.
Pelatih berusia 38 tahun ini punya peran penting dalam memoles penjaga gawang yang dimiliki Timnas Indonesia U-17. Pada ajang ini, skuad Garuda menyertakan tiga kiper: Nur Ichsan, Dafa Gasemi, dan Rendy Razzaqu.
Advertisement
Pelatih Fisik
Sementara itu, pelatih fisik yang membantu Nova Arianto ialah Sofie Imam Faizal. Pria berusia 36 tahun itu sudah cukup berpengalaman menangani Timnas Indonesia di berbagai level usia.
Sofie Imam Faizal pernah bertugas bersama Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23 dan senior pada 2023 silam. Setelah itu, dia ikut membantu Nova Arianto di Timnas kelompok usia.
Menariknya, pada Kualifikasi Piala Dunia U-17 2025 Tim Garuda Muda akan didampingi fisioterapi Timnas senior dan U-23. Dia adalah Choi Ju-young.
Tangan kanan Shin Tae-yong yang berprofesi sebagai dokter itu telah menjadi fisioterapi Timnas senior dan Timnas U-23 pada Desember 2023. Ju-young juga menjabat sebagai Direktur Korea Medicine Sports Center di Korea Selatan.