Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta ingin bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, untuk meladeni perlawanan Madura United sebelum Timnas Indonesia melawan Timnas Jepang.
Selain SUGBK, Persija Jakarta juga mempertimbangkan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, untuk bermain dalam pekan kesepuluh BRI Liga 1 2024/2025 pada 6 November 2024 itu.
Baca Juga
Baru Sebatas Rumor, Persija Belum Terima Satu pun Tawaran dari Klub Abroad untuk Rizky Ridho: Seandainya Real Madrid Mau Ambil
Bos Persija Spill Gaji Rizky Ridho, Egy Maulana Vikri, Dony Tri Pamungkas, dan Muhammad Ferarri: Di Atas Rp2 Miliar
BRI Liga 1: Ogah Selalu Musafir, Persija Berharap Bisa Kembali Bermain di Jakarta dalam Waktu Dekat
Advertisement
Persija Jakarta berharap bisa kembali berkandang di Jakarta setelah terusir ke Stadion Sultan Agung, Bantul, ketika menjamu PSM Makassar pada 29 September 2024 karena JIS dan SUGBK tidak bisa dipakai.
Ketika itu, JIS masih melakukan pemeliharaan rumput sehabis digunakan untuk konser Bruno Mars selama tiga hari pada 11, 13, dan 14 September 2024.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ungkapan Bos Persija
Sedangkan SUGBK dalam tahap renovasi lapangan supaya mulus ketika dipakai Timnas Indonesia untuk melawan Jepang pada 15 November 2024 dalam matchday kelima Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
"Kami berharap masih bisa bermain di SUGBK atau JIS lah ya. Surat sudah kami kirim. Mungkin mudah-mudahan satu sampai dua hari ini kami mendapatkan respons," ujar Direktur Persija, Mohamad Prapanca.
"JIS, pasca-konser, sedang melakukan pembenahan. SUGBK juga persiapan menuju Timnas Indonesia menjamu Jepang pada 15 November 2024. Seharusnya itu tidak masalah, seharusnya ya," jelas Prapanca.
Advertisement
Minta Pemahaman
Prapanca meminta pemahaman dari pengelola SUGBK dan JIS untuk memperbolehkan Persija menyewa stadion supaya tidak lagi musafir ke daerah lain.
"Tapi balik lagi, kami hanya penyewa. Jadi kami berharap masing-masing manajemen stadion paham atas permintaan kami," ucap Prapanca.
Terdekat, Persija akan lebih dulu menantang tuan rumah Arema FC dalam pekan kesembilan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Supriyadi, Blitar, pada 26 Oktober 2024.