Bola.com, Denpasar - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, telah membeberkan rencana Timnas Indonesia U-20 seusai lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2025.
Rencananya, seluruh pemain akan menjalani pemusatan latihan awal di Bali pada 27-3 November 2024. Setelah itu, dilanjutkan menjalani pemusatan latihan di Jepang, 4-23 November 2024.
Baca Juga
Advertisement
Di Jepang nanti, rencananya akan beruji coba sebanyak lima kali. Selasai TC di Jepang, akan kembali menjalani pemusatan latihan di Bali hingga akhir Desember 2025.
Bali United mengirimkan empat pemain dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 ini. Empat pemain itu yakni I Kadek Arel Priyatna, Maouri Ananda Yves Ramli Simon, I Wayan Artha Wiguna, serta Dilan Yabran Rinaldi.
Dari keempatnya, Kadek Arel cukup mencuri perhatian timnas karena ia bermain cukup konsisten di lini belakang Serdadu Tridatu bersama Elias Dolah.
Kadek Arel kemungkinan besar akan telat gabung ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 karena Bali United dijadwalkan menjamu menghadapi Persis Solo di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (27/10/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berikan Kontribusi Terbaik
Kendati dihadapkan pada padatnya kegiatan, Kadek Arel berjanji akan berupaya tetap memberikan kontribusi terbaik untuk Bali United dan juga Timnas Indonesia U-20.
Seperti yang ia berikan ketika ikut membawa Bali United meraih kemenangan menghadapi Persita Tangerang di pekan kedelapan BRI Liga 1 2024/2025 lalu.
Kemenangan tersebut mengantarkan Bali United ke puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025 dengan mengoleksi 17 poin. Ia berharap besar bisa makin berkembang dengan Bali United.
"Semoga kami bisa terus berkembang dan meraih kemenangan di pekan berikutnya," kata Arel.
Advertisement
Nilai Pasar Melonjak
Penampilan konsisten di level klub dan timnas berbanding lurus dengan market value-nya.
Dilansir dari Transfermarkt, nilai pasar Kadek Arel mengalami lonjakan signifikan dibandingkan dengan pemain lainnya di Bali United.
Pada 2023, nilai pasar Kadek Arel "hanya" Rp434.54 juta. Namun, mari data per Juli 2024, nilai pasar Kadek Arel Melonjak hingga menyentuh angka Rp3,04 miliar.
Secara keseluruhan, ia menjadi pemain termahal kesembilan di skuad Bali United saat ini. Sedangkan di BRI Liga 1, nilai pasar Kadek Arel berada di peringkat ke-73 di antara seluruh pemain.
Kendati nilai pasarnya melonjak, Arel tidak mau terlalu terpengaruh.
"Tugas saya sebagai pemain profesional hanya fokus, konsisten dalam permainan. Jika kita bagus, tentu hal itu akan mengikuti dengan sendirinya. Asalkan saya sendiri tetap berusaha memberikan yang terbaik," tuturnya.
Pujian juga dilontarkan pelatih Bali United, Stefano Cugurra. Ia menganggap Kadek Arel padu dan solid di lini belakang Bali United. Termasuk dengan Elias Dolah sebagai tandemnya sebagai bek tengah.
"Di lima musim ini Arel memang lebih banyak berlatih bersama Timnas Indonesia daripada di klub, Bali United. Dia pemain yang bagus dan sudah bermain dari liga musim lalu, punya kualitas serta chemistry dengan Dolah. Dia pun sukses membantu tim meraih kemenangan," ulas Teco.