Bola.com, Jakarta - Jay Idzes tampak benar-benar menjadi idola baru di Timnas Indonesia. Belakangan, penampilan Idzes memang memukau.
Penampilan apik Jay Idzes ternyata berpengaruh terhadap penjualan jersey dengan nameset sang pemain. Jersey Timnas Indonesia dengan nama belakang Idzes kini menjadi yang terlaris.
Baca Juga
3 Fakta Seretnya Gol Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lini Depan Tumpul, STY Nggak Punya Solusi!
Pelatih Persija Sedih Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Berharap Dony Tri dan Muhammad Ferarri Ikut Away ke Malut United
Deretan Biang Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Versi Pengamat
Advertisement
Hal itu diungkapkan langsung oleh CEO Erspo, Muhammad Sadad. Diketahui, Erspo merupakan sponsor apparel bagi Timnas Indonesia.
"Yang lagi ramai, jersey-nya Jay Idzes," ungkap Muhammad Sadad.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemimpin
Jay Idzes baru menjalani debut bersama Timnas Indonesia pada Maret lalu. Saat itu, Idzes bermain saat Tim Garuda menjamu Vietnam dalam laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jakarta.
Sejak laga itu, peran Jay Idzes di lini belakang Timnas Indonesia sulit digantikan pemain lain. Idzes juga susah ditembus pemain lawan.
Bahkan, belakangan Jay Idzes menunjukkan potensi menarik. Pemain berusia 24 tahun itu menjadi salah satu pemimpin di skuad terkini Timnas Indonesia.
Advertisement
Desain Baru
Sementara itu Muhammad Sadad menjanjikan satu hal yang menarik. Februari tahun depan, akn ada desain baru untuk jersey Timnas Indonesia.
Nantinya, ia akan menerima masukan dari banyak pihak mengenai desain baru jersey Timnas Indonesia.
"Rencana di bulan Februari 2025 dan harapannya semua baru. Tahapannya kami akan melibatkan stakeholder yang melibatkan masyarakat. Harapannya semoga dapat diterima masyarakat dibanding yang sebelumnya, dan juga lebih baik dari sebelumnya," kata Sadad.