Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, harus berhati-hati dengan sosok Herve Renard yang telah resmi ditetapkan sebagai pelatih baru Timnas Arab Saudi jelang pertemuan kedua kubu pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pasalnya, Herve Renard memiliki rekam jejak yang cukup mentereng saat menangani Timnas Arab Saudi pada medio 2019 hingga 2023. Di bawah asuhannya, The Green Falcons sempat menjelma salah satu tim terkuat di Asia.
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia yang Main Kinclong saat Taklukkan Arab Saudi: Petarung Tangguh
Advertisement
Meskipun belum berhasil mempersembahkan trofi untuk Timnas Arab Saudi, catatan prestasi Herve Renard memang patut diacungi jempol, terutama ketika melihat kiprah mereka di Piala Dunia 2022 lalu.
Itulah sebabnya, Timnas Indonesia harus bersiap-siap dengan kejutan yang berpotensi dimunculkan Arab Saudi saat berduel di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, pada 19 November 2024.
Â
Â
Â
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pendekatan Taktik Renard
Pelatih yang juga pernah mengasuh Timnas Maroko di Piala Dunia 2018 ini dikenal dengan gaya permainan direct ball.
Karakter inilah yang sukses membawanya meraih dua gelar Africa Cup of Nations pada 2012 dan 2015 bersama tim yang berbeda.
Jika berkaca dari pekerjaan terakhirnya sebagai pelatih Arab Saudi, Renard memiliki dua formasi yang menjadi preferensinya, yakni skema 4-3-2-1 dan 4-3-3. Dengan format ini, ia ingin menggunakan kecepatan para pemain sayapnya.
Sementara itu, pendekatan pertahanan Arab Saudi di bawah Renard didasarkan pada struktur block press dengan garis tinggi dan permainan menekan yang intensif. Dua kombinasi inilah yang cukup identik dengan Renard.
Â
Â
Â
Â
Advertisement
Catatan Istimewa
Dengan pendekatan taktik semacam itu, Timnas Arab Saudi di bawah asuhan Herve Renard bisa mengukir performa yang ‘nyaris sempurna’, terutama dalam perjalanannya mengarungi Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pada putaran kedua, mereka sukses mengamankan enam kemenangan dan dua imbang saat tergabung satu grup bersama Uzbekistan, Palestina, Singapura, dan Yaman. Hasilnya, mereka melaju ke putaran ketiga sebagai juara grup.
Sedangkan pada putaran ketiga, mereka juga menjadi pemuncak klasemen Grup B saat bersaing melawan Jepang, Australia, Oman, China, dan Vietnam.
Dari total 10 laga, Arab Saudi bisa mengukir tujuh kali menang, dua imbang, dan satu kekalahan.
Â
Tumbangkan Argentina
Dengan pendekatan tersebut, Herve Renard sukses membawa anak asuhnya menumbangkan Argentina pada fase penyisihan Piala Dunia 2022. Dalam duel yang berlangsung di Lusail Stadium, Selasa (22/11/2022) itu, mereka menang 2-1.
Padahal, La Albiceleste sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Lionel Messi pada menit ke-10. Namun, pada babak kedua, Arab Saudi bisa berbalik unggul lewat dua gol Saleh Al-Shehri (48’) dan Salem Al-Dawsari (53’),
Catatan ini jelas tergolong istimewa karena Arab Saudi berhasil memberikan satu-satunya kekalahan untuk Lionel Messi dan kawan-kawan yang akhirnya keluar sebagai kampiun Piala Dunia 2022.
Â
Advertisement
Dua Pemain Kesayangan
Di skuad Timnas Arab Saudi yang tersedia saat ini, masih terdapat dua pemain kesayangan Herve Renard yang bakal jadi senjata andalannya. Dua pemain yang dimaksud ialah Firas Al-Buraikan dan Salem Al-Dawsari.
Salem jadi pemain kepercayaan karena winger ini punya kecepatan dan kemampuan olah bola yang mumpuni. Pemain yang juga berstatus sebagai kapten ini bisa menempati banyak posisi di lini depan. Sampai saat ini, kontribusi pemain berusia 33 tahun itu masih tak tergantikan.
Sementara itu, Firas telah mengukir tiga gol untuk The Green Falcons pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini. Di babak ini, pemain asal Al-Ahli itu juga sering menjadi starter, termasuk di bawah asuhan Roberto Mancini.