Bola.com, Gianyar - PSBS Biak berhasil membungkam Bali United dua gol tanpa balas pada laga pekan ke-10 BRI Liga 1 musim ini. Pelatih PSBS, Emral Abus, mengungkapkan kunci sukses timnya membungkam Bali United adalah mematikan pergerakan Mitsuru Maruoka.
Menjalani pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (3/11/2024) sore WIB, PSBS Biak mampu memberikan perlawanan sengit kepada Tim Serdadu Tridatu. Ketika duel berjalan 42 menit, Tim Badai Pasifik mampu unggul lebih dulu.
Baca Juga
Advertisement
Eksekusi tendangan bebas Williams Jose Lugo Ladera menghujam deras gawang Bali United yang dikawal Adilson Maringa. Masuk menit ke-74, PSBS berhasil mencetak gol kedua.
Bola hasil tendangan Alexsandro yang memanfaatkan umpan dari Abel Arganaraz melesat mulus masuk ke gawang Bali United. Sampai pertandingan berakhir, skor 2-0 untuk kemenangan PSBS Biak tetap bertahan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Putus Tren Positif Bali United
Hasil tersebut membuat PSBS Biak memutus tren positif Bali United di BRI Liga 1. Sebelumnya, Tim Serdadu Tridatu berhasil menyapu bersih kemenangan dalam empat laga secara beruntun.
Kemenangan ini juga membuat PSBS Biak langsung merangsek naik ke posisi enam klasemen sementara BRI Liga 1 dengan raihan 15 poin. Di sisi lain, Bali United masih berada di peringkat empat dengan 20 poin.
Advertisement
Mematikan Pergerakan Mitsuru Maruoka
Sebelum menghadapi Bali United, pelatih Emral Abus menonton tiga pertandingan terakhir sang lawan. Ia pun sadar kekuatan Bali United ada di lini tengah, dan akhirnya mematikan pergerakan Mitsuru Maruoka.
"Saya sudah mencoba menganalisis tiga kali pertandingan Bali United. Setelah kami analisis, kami menjalankan strategi yang kami inginkan," ucap Emral Abus.
"Di lini tengah, ada pemain Jepang melawan pemain Jepang. Saya instruksikan Takuya Matsunaga untuk menjaga Maruoka. Kunci permainan Bali United ada di sana. Kalau dimainkan, semua elemen berpengaruh," tambahnya.
Kurang Oke
Di sisi lain pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengakui anak asuhnya bermain kurang bagus sejak menit pertama. Tidak terlihat permainan cepat dan efektif saat berhasil mengalahkan Persis Solo pekan lalu.
"Menurut saya, mereka lebih siap dari kami. Kami sejak babak pertama bermain kurang bagus meskipun dalam pertandingan memiliki beberapa peluang, tapi kami tidak bisa mencetak gol," kata Teco.
"Kami tidak mau juga mengalahkan satu atau dua pemain dalam kekalahan ini," tutup pelatih asal Brasil itu.
Advertisement