Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia mendapatkan tambahan amunisi jelang laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Kevin Diks menjadi nama terbaru yang menghuni skuad Garuda.
Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu belum lama ini resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Diks mengambil sumpah di Kedutaan Besar (Kedubes) RI di Kopenhagen, Denmark, pada Jumat (8/11/2024).
Baca Juga
Advertisement
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi laga super berat melawan Timnas Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2024) pukul 19.00 WIB.
Empat hari berselang atau tepatnya 19 November di stadion dan jam yang sama, giliran Arab Saudi yang menjajal kekuatan Timnas Indonesia pada matchday keenam.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Pengamat
Pelatih sekaligus pengamat sepak bola nasional, Erwan Hendarwanto, mengatakan keberadaan pemain keturunan membawa angin segar bagi Timnas Indonesia yang sedang berjuang lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Dia juga memuji PSSI yang satset memberikan status WNI kepada talenta keturunan.
"PSSI benar-benar bergerak cepat untuk menambah pemain abroad menjelang melawan Jepang, saya kira pasti akan menambah kepercayaan diri pemain-pemain lain meningkat dan tentu saja akan menambah kekuatan Timnas menjadi lebih baik dan secara pilihan akan lebih banyak," katanya kepada Bola.com, Minggu (10/11/2024).
"Karena memang kita harus mengakui Jepang benar-benar akan menjadi lawan yang sangat tangguh, mengingat mereka diperkuat banyak pemain yang berlaga di Eropa bahkan juga banyak yang bermain di Liga Champions," sambung Erwan.
Â
Advertisement
Pemain Serbabisa
Bek FC Copenhagen itu bisa bermain di beberapa posisi berbeda, yang biasa disebut pemain versatile atau serbabisa. Selain bek tengah, Kevin Diks juga memainkan peran bek kanan, kiri, dan gelandang bertahan.
Kelebihan inilah yang bisa menjadi keuntungan bagi Timnas Indonesia. Pemain berusia 28 tahun itu juga dikenal punya naluri mencetak gol yang tajam. Visi bermainnya oke!
"Dengan bertambahnya Diks yang juga pernah bermain di Liga Champions saya kira akan memberikan dampak yang baik untuk memberikan banyak opsi di lini pertahanan ataupun lini tengah Timnas Indonesia," ujar Erwan Hendarwanto.
"Meskipun harapan saya kekuatan yang ditambah di sektor depan, terutama di posisi winger atau striker yang bisa dijadikan target man," lanjut asisten pelatih PSIM Yogyakarta itu.
Â
Cepat Beradaptasi
Sejauh ini, Diks mengepak 17 penampilan di Liga Champions atau 1.224 menit bermain. 14 laga di antaranya tercatat saat berbaju FC Copenhagen, sisanya ketika masih memperkuat Feyenoord pada musim 2017/2018.
Tampil di ajang paling bergengsi di Eropa tersebut, Diks pun kerap berhadapan dengan sederet pemain top. Sebut saja Harry Kane, Joshua Kimmich, Bernardo Silva, Kevin De Bruyne, Erling Haaland, Lisandro Martinez, hingga Casemiro.
"Semoga saja Kevin Diks bisa cepat beradaptasi dengan skema pelatih, cepat beradaptasi dengan cuaca di Indonesia sehingga bisa menang melawan Jepang," harap Erwan Hendarwanto.
Advertisement