Arya Sinulingga Anggap Towel Cinta dengan Shin Tae-yong, Pengkritik Nomor 1

Pendapat itu disampaikannya di depan Exco PSSI, Arya Sinulingga. Namun, jawaban yang rasional langsung didapatkan. Khusus pertandingan melawan Jepang, main bertahan tidak ada salahnya. Karena kualitas Jepang termasuk yang paling tinggi di Asia.

“Kami rasa rata-rata timnas (di Asia) yang melawan Jepang, tidak begitu berani tampil menyerang. Jadi, wajar jika Indonesia tidak banyak menyerang nanti. Jujur, Bung Towel juga tahu kualitas pemain Jepang ada diatas kita,” jelas Arya.

Namun, jawaban itu tidak bisa memuaskan Towel, karena Indonesia tidak hanya main bertahan saat melawan tim langganan Piala Dunia. Tapi juga saat melawan China beberapa waktu lalu. Sehingga mereka kalah 1-2.

“Ketika lawan China, akurasi umpan bagus. Ball possesion juga. Tapi tidak ada sentuhan didalam kotak penalti. Setelah tidak bisa memenuhi target poin, saat pulang dia main golf. Lalu shoting iklan,” protes Towel.

Melihat Towel yang sangat paham dengan aktivitas Shin Tae-yong, Arya lantas mengeluarkan candaannnya.

“Sebenarnya, Bung Towel ini satu-satunya orang yang paling cinta dengan Shin Tae-yong, karena dia selalu berkomentar apapun terkait Shin Tae-yong. Itu karena cinta. Dan saya percaya itu,” kata Arya lalu tertawa.

Sebenarnya, bisa dibilang capaian Timnas Indonesia sudah lebih baik. Karena mereka bisa mencapai putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia. Namun, Towel menilai jika ini bukan semata karena peran Shin Tae-yong. Karena materi pemain yang dimiliki sudah mumpuni.

“Siapa yang benar-benar dibangun olehnya. Apa pemain keturunan? Tidak, mereka dibesarkan di Belanda. Shin Tae-yong hanya menggunakannya sekarang. Justru yang kami lihat hanya satu jurus yang digunakan. Yakni bertahan, parkir bus,” tegas Towel.