Jelang Jumpa di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Kenang Memori Indahnya Bersama Pelatih Vietnam: Kami Sangat Dekat

Shin Tae-yong memang berstatus sebagai seniornya Kim Sang-sik saat masih sama-sama memperkuat Seongnam Ilhwa Chunma. Dia sudah bermain di klub tersebut sejak 1992 hingga 2004.

Sementara itu, Kim Sang-sik baru menyusul tujuh tahun kemudian. Dia menembus tim senior Seongnam pada 1999 dan bermain di sana hingga 2008. Saat sama-sama memperkuat klub ini, keduanya pernah merasakan tiga gelar bersama pada edisi 2001, 2002, dan 2003.

“Saya memang lebih senior darinya dan saya pernah bermain dengannya. Kami meraih tiga trofi berturut-turut dalam tiga musim. Kim Sang-sik sangat dekat dengan saya,” ujar Shin Tae-yong soal kedekatannya dengan Kim Sang-sik.

Selain Kim Sang-sik, Shin Tae-yong ternyata juga memiliki ikatan masa lalu dengan staf pelatih lainnya, yaitu Lee Woon-jae. Keduanya pernah bekerja sama ketika menangani Timnas Korea Selatan pada Olimpiade 2016.

“Pelatih kiper Timnas Vietnam, Lee Woon-jae, juga bahkan pernah menjadi staf pelatih di bawah saya ketika bekerja bersama Timnas Korea Selatan untuk Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Kedua staf pelatih di Vietnam sangat dekat dengan saya,” ujarnya.

Dengan demikian, duel Timnas Indonesia kontra Vietnam ini tak hanya diwarnai gengsi dan persaingan saja, tetapi juga sebagai momen reuni bagi Shin Tae-yong dan mantan rekan kerjanya di masa lalu.

Untuk saat ini, skuad Merah Putih masih berada di puncak klasemen sementara Grup B dengan koleksi empat poin dari dua laga. Sementara itu, The Golden Star berada tepat di bawahnya dengan tiga poin dari satu laga.

Dengan kata lain, posisi anak asuh Shin Tae-yong masih belum aman karena Vietnam menyimpan satu laga. Oleh karena itu, hasil duel kali ini bakal menjadi salah satu penentu posisi akhir klasemen Grup B.