Bola.com, Solo - Dua pemain asing Persis Solo mengalami kesulitan beradaptasi dengan gaya permainan pelatih barunya, Ong Kim Swee. Bukan tidak mungkin, keduanya menjadi calon yang didepak pada bursa transfer tengah musim BRI Liga 1.
Dua nama yang dimaksud adalah Karim Rossi dan Gonzalo Andrada. Keduanya sama-sama tidak diturunkan Ong Kim Swee sebagai starter saat Persis Solo menjamu Persib Bandung pada pekan ke-17 BRI Liga 1 2024/2025.
Baca Juga
Advertisement
Jurutaktik asal Malaysia itu justru memilih striker berusia 17 tahun, Arkhan Kaka, untuk mengisi pos lini depan, alih-alih memasang Karim Rossi. Baru pada babak kedua, Rossi dimasukkan untuk menambah daya gedor Laskar Sambernyawa.
Adapun Gonzalo Adrada malah sama sekali tidak diturunkan. Gelandang asal Uruguay ini hanya menjadi penghangat bangku cadangan Persis Solo. Nasib keduanya pun mulai menjadi tanda tanya pada bursa transfer paruh musim ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kesulitan Beradaptasi
Ong Kim Swee mengatakan keduanya memang kesulitan beradaptasi dengan gaya bermain yang ingin dia terapkan. Oleh karena itu, dia memilih memasang pemain lokal yang lebih memahami pola permainannya.
“Pertama, kedua pemain ini masih membutuhkan sedikit waktu untuk beradaptasi dengan pola permainan saya. Dari apa yang saya dapati, jika saya menurunkan pemain lokal, mereka bisa beradaptasi dengan lebih baik,” ujar Ong Kim Swee.
Belakangan, Persis Solo hanya bisa mengandalkan tiga pemain asing saja. Mereka adalah Eduardo Kunde, Sho Yamamoto, dan Facundo Aranda. Dua nama pertama tidak pernah tergantikan di skuad Laskar Sambernyawa.
Tim asal Kota Bengawan itu sebetulnya masih punya Moussa Sidibe. Namun, winger asal Mali itu terpaksa absen dalam beberapa pertandingan terakhir karena menjalani proses pemulihan cedera.
Advertisement
Opsi Tukar Pemain
Ong Kim Swee berharap situasi keuangan Persis Solo bisa menolongnya pada bursa transfer ini. Menurut pelatih berusia 54 tahun itu, Laskar Sambernyawa butuh tambahan pemain baru untuk menghadapi putaran kedua.
Salah satu opsi yang bisa dimaksimalkan Persis ialah melalui mekanisme pertukaran pemain. Ong Kim Swee berharap timnya bisa merekrut pemain-pemain berkualitas untuk mendongkrak performa tim.
“Bagi saya ini kembali kepada situasi keuangan klub, apakah kami mampu menukar pemain atau tidak, itu hanya pihak manajemen yang dapat menentukannya,” ujar mantan pelatih Sabah FC tersebut.
“Namun, saya percaya beberapa pemain akan kami coba dapatkan untuk menambah kualitas pemain-pemain yang sudah tersedia,” lanjut pelatih yang meraih medali emas SEA Games 2011 bersama Malaysia U-23 itu.
Persaingan di BRI Liga 1
Advertisement