Bola.com, Jakarta - Denny Landzaat menjadi satu dari dua asisten pelatih yang saat ini mendampingi Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Selain Denny, ada juga sosok Alex Pastoor.
Denny Landzaat pun bahagia mendampingi Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Bahkan, eks gelandang Timnas Belanda ini merasa mimpinya menjadi kenyataan.
Advertisement
"Bagi saya seperti mimpi menjadi kenyataan," ujar Denny Landzaat dalam wawancara dengan Liputan6 SCTV belum lama ini.
Denny Landzaat dan Patrick Kluivert memang sudah lama saling mengenal. Keduanya bahkan menimba ilmu di tempat dan waktu yang bersamaan.
"Karena kami saling mengenal sejak masih kecil, usia 8 tahun. Kami bermain di tim junior Ajax. Patrick berkembang begitu cepat, dengan saya ingin mencapai level tersebut," jelas Landzaat.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Momen yang Pas
Menurut Denny Landzaat, ia tak pernah memperkirakan bisa bekerja dengan Patrick Kluivert di level kepelatihan. Namun, tawaran yang datang dari PSSI untuk keduanya juga dirasa datang di waktu yang tepat.
Saat tawaran bergabung dengan Timnas Indonesia datang, Denny Landzaat dan Patrick Kluivert memang sama-sama sedang tidak terikat dengan klub atau timnas lain.
"Tim ini memang sudah direncanakan, tapi tiba-tiba. Sebelumnya Patrick sudah bekerja, saya juga bekerja, menjadi asisten di negara dan pelatih lain. Sekarang momennya sempurna. Saya sedang terikat, dan dia meminta saya membantu dan untuk Indonesia, tidak ada skenario yang lebih baik," katanya.
Advertisement
Sambutan Heboh
Denny Landzaat yang memiliki darah Maluku itu merasa bahagia selama berada di Indonesia. Eks pemain Wigan Athletic itu merasa mendapatkan sambutan yang sangat luar biasa.
"Luar biasa. Melihat bagaimana masyarakat menyambut kami, sangat menyenangkan," tandasnya.
Meski memiliki garis keturunan Maluku dari pihak sang ibu, Denny Landzaat mengaku belum pernah datang ke Indonesia sebelumnya. Ini adalah kesempatan perdana baginya.