Sukses


Pemain Keturunan Indonesia Berharap Suporter Dukung Madura United di Kompetisi Level Asia

Gelandang Madura United, Jordy Wehrmann antusias dengan kesempatan timnya melangkah lebih jauh di ajang AFC Challenge League 2024/25.

Bola.com, Jakarta - Gelandang Madura United, Jordy Wehrmann antusias dengan kesempatan timnya melangkah lebih jauh di ajang AFC Challenge League 2024/25.

Laskar Sape Kerrap butuh kemenangan saat menjamu Taiwan Steel pada leg kedua perempat-final yang berlangsung di Gelora Joko Samudro, Gresik, Kamis (13/3/2025) malam WIB.

Madura United berhasil menahan imbang tanpa gol Taiwan Steel di leg pertama (6/3/2025). Jadi kemenangan dengan skor tipis sekalipun sudah cukup bagi mereka.

"Kami memiliki dua sesi latihan (setibanya dari Taiwan). Kami tahu yang perlu dilakukan dan apa yang diinginkan. Semua dalam keadaan sehat dan saya menantikan laga nanti," bukanya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Tekad Kuat Madura United

Performa Madura United di pentas Asia bertolak belakang dengan situasi mereka di papan klasemen BRI Liga 1 2024/25. Lulinha dkk berada di posisi juru kunci.

Walau begitu, hal tersebut tak mematahkan semangat anak asuh Alfredo Vera tersebut. Pemain keturunan Indonesia itu justru bertekad membuktikan kualitas mereka.

"Madura adalah klub yang ingin maju ke tahap selanjutnya. Kami telah menunjukkan dalam beberapa game kami telah bermain dengan sangat baik. Kami ingin tunjukkan kepada diri sendiri, kita bisa dengan kualitas dan semangat kami," tegasnya.

 

3 dari 4 halaman

Harapkan Dukungan Fans

Dalam kesempatan ini, pemain berusia 25 tahun itu juga memberikan apresiasi kepada fans di Taiwan. Ratusan WNI memberikan dukungan langsung dari tribun.

Pemandangan tersebut menjadi menarik karena suporter yang datang berasal dari kelompok fans seperti Viking, The Jakmania, Bonek hingga Aremania.

"Terima kepada fans, semoga mereka datang lagi untuk mendukung kami. Mereka bisa membuat perbedaan. Mungkin 10-20% tapi setiap persen bisa membantu kami mencapai tujuan," tutupnya.

 

4 dari 4 halaman

Tiket Dijual Murah Meriah

Sadar tak bermain di homebase, Madura United membuat penawaran menarik. Manajemen secara resmi membanting harga tiket menjadi Rp30 ribu.

Cara ini dilakukan untuk menarik publik Gresik dan sekitarnya. Diharapkan langkah ini membawa fans berbondong-bondong memadati stadion selepas salat Tarawih.

Madura United jadi wakil terakhir Indonesia di pentas regional. Itu setelah Persib Bandung, Borneo FC Samarinda dan PSM Makassar gagal lolos fase grup dari kompetisi yang mereka ikuti.

Selanjutnya: Tekad Kuat Madura United
Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer