Bola.com, Jakarta - Perjuangan Mees Hilgers bersama Timnas Indonesia berakhir lebih awal. Bek FC Twente ini mengalami cedera pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Australia, yang berakhir dengan kekalahan Merah Putih dengan skor telak 1-5.
Mees Hilgers mengalami masalah pada bagian pangkal paha dan tidak dapat tampil melawan Bahrain. Meski sudah kembali ke Belanda, tingkat keparahan cedera tersebut belum diketahui.
Advertisement
Agar kondisinya bisa sembuh hingga optimal, Hilgers dan FC Twente membentuk tim spesialis. Head of Performance FC Twente, Colin de Graaf, memantau langsung situasi ini dengan seksama.
Bahkan FC Twente sampai membuatkan grup WhatsApp bersama fisioterapis klub, ahli gizi, dan psikolog dengan pendamping Hilgers, termasuk pelatih pribadi dan pelatih mentalnya.
"Dengan cara ini, kami tetap saling mengetahui pekerjaan masing-masing demi kepentingan Mees," kata De Graaf dinukul dari Twente Insite.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kambuhan
Ini bukan pertama kalinya Hilgers mengalami cedera pangkal paha. Ia juga pernah mengalami cedera saat bermain melawan Olympiakos dan harus absen cukup lama.
Ini sudah menjadi kali keempat dalam empat musim terakhir ia harus menepi karena cedera pangkal paha. Kesiapannya untuk derby Twente melawan Heracles minggu depan pun menjadi diragukan.
Meskipun Mees Hilgers akan ditangani secara khusus, di FC Twente, terdapat sedikit keraguan mengenai penanganan pribadi.
"Tidak semua pemain cocok dengan itu, dan tidak semua spesialis benar-benar bisa memberikan feedback langsung. Saya selalu bertanya kepada spesialis tersebut: apa yang akan Anda lakukan dengan pemain kami, mengapa, berdasarkan apa, dan seberapa sering Anda akan melakukannya?"
"Jika Anda melarangnya, kemungkinan besar mereka akan melakukannya secara diam-diam. Maka Anda akan kehilangan kontrol sepenuhnya," ujar De Graaf dalam wawancaranya dengan Tubantia.
Advertisement
Absennya Hilgers Jadi Bencana
Sementara itu, Voetbal Primeur menyebut bahwa kemenangan atas Bahrain jadi harga mati apabila Timnas Indonesia masih ingin tetap lolos. Akan tetapi, ambisi untuk mewujudkannya bertambah sulit karena absennya Mees Hilgers yang mengalami cedera.
"Agar bisa terus bertahan, Timnas Indonesia harus menang di kandang sendiri melawan Bahrain pada Selasa. Namun, perjuangan ini harus terjadi tanpa kehadiran Mees Hilgers," ulas Voetbal Primeur.
"Bek FC Twente itu ditarik keluar setelah berjuang selama satu jam melawan Timnas Australia, FC Twente juga telah mengumumkan pada Sabtu malam bahwa Mees Hilgers akan kembali ke Belanda."
Baca Juga
Tristan Gooijer Disebut Sudah Dihubungi Pihak PSSI, Siap Jalani Naturalisasi?
Eks Kiper Timnas Indonesia Pertanyakan Kartu Kuning yang Didapat Maarten Paes di Laga Vs Bahrain: Itu Sembrono, Biar Emil Audero Debut?
Timnas Indonesia U-17 Langsung Ditantang Tim Raksasa di Laga Pertama Piala Asia U-17 2025