Bola.com, London - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, tampaknya tak ingin sendirian dalam membuat keputusan mengejutkan memboyong Radamel Falcao. Pria asal Portugal itu menyebut turut melibatkan Gary Cahill dan John Terry dalam kebijakan tersebut.
Alih-alih mendapatkan striker haus gol dengan performa gemilang demi mempertahankan geler Liga Premier Inggris di musim depan, Mou, demikian ia biasa disapa, justru merekrut pemain yang melempem di musim lalu, Falcao. Bersama Setan Merah, pemain 29 tahun itu hanya mencetak empat gol sepanjang musim.
Baca Juga
Advertisement
Rupanya, ada alasan tersendiri di balik kedatangan Falcao ke Stamford Bridge. Mou mengungkapkan ia mendapat saran mendatangkan Falcao dari dua bek andalannya, Cahill dan Terry.
"Saya berbicara banyak dengan John Terry dan Gary Cahill tentang dia. Saya menyaksikan pertandingan kami melawan Manchester United beberapa kali dan kami pikir pergerakannya membahayakan," kata Mourinho, dikutip Daily Mail.
"Falcao memiliki pergerakan yang mengancam di dalam kotak penalti. Bahkan pemain Chelsea mengalami kesulitan untuk menjaga dia sepanjang waktu dan kami merasa ada potensi padanya," tambahnya.
Mou mengaku telah mengikuti perkembangan Falcao semenjak berseragam Porto dan saat bermain untuk Atletico Madrid. Khusus untuk tim terakhir, The Special One dapat melihat langsung permainan Falcao, karena saat itu dia tengah melatih Real Madrid.
"Saya berada di Real Madrid sehingga ada beberapa tahun di mana saya berada di liga sama dengan dia sepanjang waktu. Ia sangat baik. Mari kita lihat apakah ia dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kebahagiaannya," tutur manajer yang menyuguhkan tiga trofi Liga Premier Inggris bagi The Blues tersebut.
Falcao, yang berstatus pinjaman saat berseragam Setan Merah musim lalu, bergabung ke Chelsea dengan status pinjaman dari AS Monaco selama semusim ke depan.
Baca Juga:
"Hanya Mourinho yang Bisa Kembalikan Ketajaman Falcao"
Kenakan Jersey Nomor 9, Akankah Falcao Ketiban Sial di Chelsea?