Sukses


Jamie Vardy Ukir Rekor, Leicester Curi Poin dari MU

Bola.com, Leicester - Leicester City berhasil mencuri satu poin dari Manchester United (MU) setelah bermain 1-1 pada laga lanjutan Premier League, di King Power Stadium, Minggu (29/11/2015) dini hari WIB. Pertandingan tersebut diwarnai rekor yang diciptakan striker Leicester, Jamie Vardy

Hasil imbang ini menempatkan Leicester di posisi dua klasemen sementara Premier League dengan poin 29. Skuat asuhan Claudio Ranieri itu hanya kalah selisih gol dari Manchester City yang berada di puncak klasemen. Di sisi lain, MU menghuni posisi tiga dengan mengoleksi 28 poin.

Melakoni laga pekan ke-14 Premier League, Leicester mampu mengimbangi permainan MU. Bahkan, beberapa kali pergerakan Riyad Mahrez dan Vardy merepotkan barisan belakang Setan Merah.

Pada menit ke-24, Vardy berhasil mencatatkan namanya di papan skor untuk membawa Leicester memimpin. Berawal dari serangan balik, Christian Fuchs memberikan umpan terobosan kepada Vardy yang lolos dari jebakan offside. Dengan tenang, Vardy menceploskan bola ke dalam gawang MU dengan sepakan kaki kanan.

Gol tersebut membuat Vardy tercatat sebagai pemain pertama yang mampu menorehkan 11 gol dalam 11 pertandingan berturut-turut di ajang Premier League. Penyerang berusia 28 tahun itu melewati torehan legenda MU, Ruud van Nistelrooy yang sebelummya mampu mencetak 10 gol dari 10 laga. 

Tertinggal, MU akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada masa injury time babak pertama. Bola hasil sundulan Bastian Schweinsteiger usai memanfaatkan umpan sepak pojok dari Daley Blind gagal dihalau kiper Leicester, Kasper Schmeichel sehingga mengubah skor menjadi 1-1. 

Pada babak kedua, MU coba mengambil inisatif serangan. Bastian Schweinsteiger memperoleh peluang mencetak golnya yang kedua sekaligus menggandakan keunggulan MU pada menit ke-49. Sayang, sundulan Schweinsteiger yang memanfaatkan umpan dari Ashley Young masih bisa digagalkan kiper.

Memasuki menit ke-66 Leonardo Ulloa coba membobol gawang Setan Merah. Akan tetapi, bola hasil tendangan kaki kanan Ulloa dari dalam kotak penalti dapat dihentikan De Gea.

Kedua tim saling jual beli serangan pada menit-menit akhir pertandingan. Namun, hingga peluit berbunyi panjang tanda laga usai, skor 1-1 tetap bertahan. 

Menurut catatan Premier League, sepanjang laga, MU melepaskan dua tembakan akurat dari enam percobaan, dengan penguasaan bola 69 persen. Sementara itu, Leicester menciptakan tiga peluang emas dari lima usaha. 

Susunan pemain:
Leicester City: 1-Kasper Schmeichel; 5-Wes Morgan; 6-Robert Huth, 17-Danny Simpson (2-Ritchie De Laet 80'), 28-Christian Fuchs; 4-Daniel Drinkwater, 11-Marc Albrighton (15-Jefferey Schlupp 70'), 14-Ngolo Kante, 26-Riyad Mahrez; 9-Jamie Vardy, 20-Shinji Okazaki (23-Leonardo Ulloa 60')
Manajer: Claudio Ranieri

Manchester United: 1-David De Gea; 12-Chris Smalling, 17-Daley Blind, 33-Patrick McNair, 36-Matteo Darmian; 8-Juan Mata, 9-Anthony Martial, 16-Michael Carrick, 18-Ashley Young, 31-Bastian Schweinsteiger; 10-Wayne Rooney (7-Memphis Depay 68')
Manajer: Louis van Gaal

Wasit: Craig Pawson

Saksikan live streaming pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer