Leicester Kian Dekat Jadi Juara, Ranieri Menitikkan Air Mata

Bola.com, Sunderland - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, tidak bisa menyembunyikan kebanggaannya menyaksikan perjuangan para pemain The Foxes usai mengalahkan Sunderland 2-0 pada laga Premier League, di Stadium of Light, Minggu (10/4/2016).  Menurut The Telegraph, manajer asal Italia itu sempat menitikkan air mata.

Kemenangan ini membuat membuat Leicester memastikan diri tampil di ajang Liga Champions musim depan. Selain itu, mimpi Jamie Vardy dan kawan-kawan untuk mencetak sejarah dengan menjuarai Premier League pun kian dekat. Mereka hanya butuh sembilan poin lagi dari lima laga sisa. 

Leicester kini masih nyaman berada di puncak klasemen dengan poin 72 dari 33 laga, atau unggul tujuh angka dari Tottenham Hotspur di posisi kedua. Jika mampu meraih tiga kemenangan lagi, Leicester akan mengumpulkan poin 81 poin yang tidak akan dapat dikejar Spurs (maksimal 80 poin dari lima laga). 

Ranieri sejatinya pantas berbangga dengan perjuangan para pemain Leicester. Maklum, sejak Desember 2015, Leicester terus menunjukkan konsistensi luar biasa. Terakhir, mereka menelan kekalahan terjadi pada 14 Februari ketika takluk 0-1 dari Arsenal, di Emirates. 

"Ini sangat luar biasa. Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang datang. Tidak ada orang yang percaya kami bisa berada di posisi seperti ini. Namun, untuk saat ini, kami harus tetap berjuang dan berjuang (demi mewujudkan mimpi menjadi juara)," ungkap Ranieri. 

Kegemilangan Leicester pada musim ini pun mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Legenda sepak bola Inggris, Gary Lineker, misalnya, yang mengaku akan menangis seperti Ranieri jika menyaksikan anak asuhnya bisa duduk di puncak klasemen dan berpeluang besar menjadi juara. 

"10 poin (perbedaan dengan Tottenham—sebelum berhasil mengalahkan Manchester United). Saya kira, saya akan menangis menyaksikan hal seperti ini," ujar Lineker. 

Demikian halnya dengan kiper Arsenal yang kini sedang dipinjamkan ke AS Roma, Wojciech Szczesny. Menurut kiper berusia 25 tahun tersebut, penampilan Riyad Mahrez dan kawan-kawan sangat luar biasa sehingga layak jika menjadi juara Premier League pada musim ini. 

"Mereka (Leicester City) adalah contoh dan inspirasi untuk semua orang. Sangat menarik rasanya melihat permainan mereka," kata Szczesny.

Pada pertandingan berikutnya, Leicester akan menjamu West Ham United, di King Power Stadium, Minggu (17/4/2016). Setelah itu, mereka akan menantang Swansea City (laga kandang, 24 April), Manchester United (tandang, 1 Mei), Everton (kandang, 7 Mei), dan Chelsea (tandang, 15 Mei). 

Sumber: The Telegraph, ESPN

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini