Bola.com, Jakarta - Perburuan titel Liga Inggris 2015-2016 menyisakan Leicester City dan Tottenham Hotspur. Perseteruan keduanya menandai persaingan dinamis yang ada di ranah Premier League musim ini.
Tak hanya status jawara, slot untuk berlaga di kompetisi eropa lebih rumit lagi. Perubahan peraturan dari UEFA untuk Liga Champions dan Liga Europa memberi banyak probabilitas. Sebut saja misalnya, Southampton yang saat ini menduduki peringkat ke-7 masih memungkinkan untuk berlaga di Eropa musim depan, meski peluangnya tergolong kecil.
Baca Juga
Manchester City Terpuruk dan Terseok-seok, Mohamed Salah: Mereka Tetap The Citizen, Pemainnya Hebat-hebat
Yang Harus Dilakukan Pep Guardiola untuk Memperbaiki Manchester City, Perhatikan 7 Hal Ini
Jadwal Lengkap Liga Champions Tengah Pekan Ini: Liverpool Jamu Real Madrid, Man City Ditantang Feyenoord
Jelang pekan ke-35 yang akan dimulai pada Sabtu (23/4), setidaknya ada 6 tim yang memperebutkan tiket ke kompetisi antarklub Eropa musim 2016-2017. Keenam tim tersebut adalah Manchester City, Arsenal, Manchester United, West Ham United, Liverpool, dan Southampton.
Advertisement
Baca Juga
The Citizens sebetulnya sudah memastikan satu tiket ke Liga Europa, namun Pep Guardiola tentunya enggan berlaga di kompetisi kasta kedua di Benua Biru tersebut musim depan. Mereka punya dua cara untuk bisa ikut Liga Champions 2015-2016. Pertama, menjuarai Liga Champions musim ini. Kedua, meraih poin di sisa 4 laga tersisa Liga Primer Inggris musim ini.
Liverpool dan Arsenal cukup beruntung karena memiliki jadwal yang relative ringan. Keduanya 3 4 kali bermain di kandang melawan tim peringkat 11 s/d 20. Sebaliknya, Southampton menjadi tim dengan jadwal paling sulit karena harus melawan tim peringkat ke-2 dan ke-3.
Ada beberapa laga krusial yang sebetulnya sulit diprediksi, seperti laga City menjamu Arsenal dan partai MU melawan West Ham United. Kedua laga tersebut akan mentas di pekan ke-37. Analisis dan prediksi memang hanya hitung-hitungan di atas kertas.
Tentunya ada faktor-faktor lain yang punya pengaruh signifikan, seperti cedera pemain, keputusan wasit, jadwal yang padat, dan bahkan keberuntungan. Yang cukup menarik, regulasi anyar juga akan berpengaruh terhadap jumlah jatah klub asal Inggris yang akan berlaga di Eropa musim depan.
Menarik jika melihat peraturan terbaru UEFA mengenai slot Liga Champions. Maksimal, tim Inggris hanya diperbolehkan memiliki lima wakil dengan syarat khusus. Jika Liverpool berhasil menjuarai Liga Europa musim ini, The Reds akan mendapat tiket ke Liga Champions, meski mereka berada di luar empat besar klasemen akhir Liga Inggris.
Lebih uniknya lagi, jika City tidak mampu finis di empat besar namun berhasil memenangkan Liga Champions musim ini, mereka tetap berhak berlaga di Liga Champions musim depan. Jika skenario itu terjadi, tim peringkat empat klasemen akhir EPL akan kehilangan tiket Liga Champions. Hal tersebut menandakan keseruan Liga Inggris kali ini yang selalu menghadirkan kejutan hingga akhir musim.