Bola.com, Duesseldorf - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mendepak Bastian Schweinsteiger dari skuat utama. Meski terbuang dari MU, mantan kapten timnas Jerman itu mengaku tak dendam pada Mourinho.
Advertisement
Baca Juga
Sejak Jose Mourinho duduk di kursi manajer pada 27 Mei 2016, gelandang 32 tahun itu mulai kehilangan tempat di Manchester United. Bahkan, Mourinho tak mengikutsertakan Schweinsteiger pada laga pramusim.
Selain itu, Schweinsteiger juga dibuang manajer asal Portugal tersebut ke tim cadangan dan berlatih bersama Manchester United U-23. Alhasil, mantan gelandang Bayern Munchen tersebut belum pernah sekalipun membela Setan Merah pada musim ini.
Kondisi tersebut membuat masa depan Schweinsteiger di Old Trafford menjadi tanda tanya. Dia pun kerap dikabarkan bakal dilepas Manchester United ke klub lain sebelum bursa transfer awal musim ini ditutup.
Namun Bastian Schweinsteiger memilih untuk tetap bertahan bersama The Red Devils hingga kontraknya usai pada 30 Juni 2018. Dia pun siap bekerja keras untuk kembali ke tim utama dan menjadi andalan MU di lini tengah.
"Mimpi saya mutlak akan terus bermain bersama Manchester United. Saya tidak punya masalah pribadi dengan Jose Mourinho. Kami memiliki pergantian yang bagus, dia menjelaskan sudut pandang kepada saya. Saya tahu apa yang Manchester United inginkan. Tetapi saya juga tahu apa yang saya inginkan," kata Schweinsteiger.
"Anda hanya harus menunggu dan melihat apa yang terjadi pada bulan September, Oktober. Ini untuk menghormati antara kedua belah pihak. Saya pasti tidak akan berhenti bermain sepak bola. Saya masih percaya pada kemampuan saya sendiri. Saya masih bisa membantu Manchester United," paparnya.
Sumber: The Sun