Bola.com, Milan - Mantan manajer Manchester City, Roberto Mancini, merasa bingung dengan keputusan manajer The Citizens saat ini, Pep Guardiola, yang mencopot Joe Hart dari posisi penjaga gawang utama tim.
Advertisement
Baca Juga
Guardiola membuat kejutan besar pada awal kepemimpinannya bersama Manchester City. Pria berkebangsaan Spanyol itu menjadikan Willy Caballero sebagai kiper utama dan menempatkan Hart di bangku cadangan. Dia kemudian memboyong kiper Claudio Bravo dari Barcelona.
Kemudian, Pep mengonfirmasi bahwa Hart adalah kiper ketika City di bawah Bravo dan Caballero. Hart memilih hijrah ke Torino untuk mendapatkan kesempatan bermain secara reguler dan mengamankan posisinya sebagai kiper utama Timnas Inggris. City dan Guardiola pun menyetujuinya dan menjadikannya pemain pinjaman ke Torino selama semusim.
"Setiap pelatih memiliki gagasan-gagasannya sendiri. Tetapi, saya sangat tidak mengerti dengan keputusan Guardiola yang melepas Joe Hart," kata Mancini kepada Tuttosport.
"Torino tentu saja mendapatkan pemain hebat. Terlepas dari usianya, saya pikir Joe masih akan berkembang. Di Italia, para pelatihnya sangat berkompeten dan ini akan menjadi keuntungan buatnya. Joe punya kesempatan menjadi lebih kuat lagi," ujar Mancini yang berkarier sebagai manajer City rentang 2009-2013.
Pernyataan Mancini cukup beralasan memang jika berkaca dengan penampilan Hart selama menjaga jala City. Kiper asal Inggris itu sukses mencatatkan 348 pertandingan bersama City dengan 137 laga di antaranya tak kebobolan.
"Saya tidak mencoba mengkritik pelatih lain, namun membuang Hart dari Manchester City adalah pilihan yang sangat sulit untuk dijelaskan," ucap pria asal Italia itu.
Manchester City saat ini berada di puncak klasemen sementara Premier League 2016-2017 dengan mengoleksi sembilan poin. Pada laga selanjutnya, The Sky Blues akan menjajal kekuatan Manchester United pada laga pekan keempat yang berlangsung di Old Trafford, Sabtu (10/9/2016).
Sumber: Football Italia