Bola.com, Manchester - Manchester City menurunkan tim kedua pada laga berhadapan melawan Swansea City di babak ketiga Piala Liga Inggris, Rabu (21/9/2016) atau Kamis (22/9/2016) dini hari WIB. Kedalaman skuat The Citizens mendapatkan pujian dari mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernandez.
Advertisement
Baca Juga
Pada pertandingan yang berlangsung di Liberty Stadium, manajer Pep Guardiola menurunkan bek Vincent Kompany, yang baru saja pulih dari cedera panjang, sejak awal laga. Tak hanya itu, gelandang Jesus Navas, yang baru bermain dua kali bermain di Premier League, juga bermain sejak awal.
Pep juga mempercayakan Pablo Zabaleta untuk mengisi posisi bek kanan. Manajer berkebangsaan Spanyol itu juga memberikan kesempatan kepada dua pemain muda City yang baru berusia 19 tahun, Aleix Garcia dan Angelino.
Hasilnya, Manchester City menang dengan skor tipis 2-1. Kedua gol Manchester Biru dicetak oleh Gael Clichy pada menit ke-49 dan Aleix Garcia (67'). Gol balasan Swansea diciptakan Gylfi Sigurdsson (90+3').
"Manchester City tidak memiliki tim kedua. Amat tidak adil memanggil mereka dengan sebutan tersebut. Tentu saja Pep akan menciptakan perubahan dalam kejuaraan domestik, dengan membawa berbagai pemain yang diakui oleh dunia," ujar Xavi.
"Ini akan menjadi kekuatan utama Manchester City. Anda tidak bisa memenangkan trofi hanya dengan 11 pemain. Anda butuh skuat yang lengkap dan lebih banyak pemain," ia menambahkan.
Xavi Hernandez merupakan mantan pemain Pep Guardiola saat dia menjadi arsitek Barcelona pada 2008 hingga 2016. Pep mengawali kariernya bersama Manchester City secara mulus. Dia tak terkalahkan di sembilan laga awal Manchester Biru.
Lawan Manchester City pada babak keempat Piala Liga Inggris adalah rival sekotanya, Manchester United. Laga bertajuk Manchester derby itu akan digelar di Stadion Old Trafford (24/10/2016).
Pep Guardiola sukses meraih kemenangan pada pertemuan pertama yang berlangsung di Premier League. City menang tipis 2-1 berkat gol Kevin De Bruyne dan Kelechhi Iheanacho.
Sumber : Squawka