Bola.com, Liverpool - Nuansa "panas" bakal tersaji pada laga lanjutan Premier League antara Liverpool melawan Manchester United (MU), di Anfield, Senin atau Selasa (18/10/2016) dini hari WIB. Bahkan, persaingan tidak hanya di dalam, tetapi juga luar lapangan.
Advertisement
Baca Juga
Liverpool dan MU dikenal memiliki rivalitas panjang. Menurut catatan sejarah, kedua tim sudah bertemu dalam 224 laga di berbagai ajang. Sementara Liverpool meraih kemenangan sebanyak 87 kali, MU meraih hal sama 75 kali, dan sisanya berakhi imbang.
Kini, keduanya kembali bertemu di Anfield pada ajang Premier League. Liverpool jelas lebih berada di atas angin ketimbang MU. Selain mengacu terhadap posisi di klasemen, skuat asuhan Jurgen Klopp juga sedang berada dalam performa bagus.
Dalam lima pertandingan, Liverpool selalu mampu meraih kemenangan. Mereka pun saat ini berada di peringkat keempat dengan perolehan poin 16, hanya terpaut tiga angka dari Manchester City dan Arsenal di posisi pertama dan kedua.
Situasi itu berbeda dengan MU yang masih mencari permainan terbaik. Setelah sempat dipusingkan dengan persoalan posisi Paul Pogba yang direkrut dengan banderol selangit, kini manajer MU, Jose Mourinho, dihadapkan masalah mengenai nasib Wayne Rooney.
Dalam dua pertandingan, Rooney, yang berstatus sebagai kapten, mengisi bangku cadangan. Hal ini pun sempat menuai pro dan kontra. Namun, Mourinho beralasan hal tersebut dilakukannya demi menjaga keseimbangan skuat.
"Saya tidak peduli dengan masalah dan seberapa besar uang yang dikeluarkan klub untuk merekrut pemain. Saya jelas baik-baik saja dengan apa yang telah kami keluarkan dan seberapa besar uang yang kami keluarkan," ujar manajer Liverpool, Jurgen Klopp.
Pada bursa transfer musim panas 2016, Liverpool memang tercatat sebagai klub yang paling sedikit menggelontorkan dana untuk merekrut pemain. Total, mereka memboyong enam pemain anyar dengan biaya sebesar 79,9 juta euro.
Jumlah itu pun jauh lebih sedikit andai dibandingkan dengan klub-klub papan atas Premier League. Sebut saja, Manchester City yang telah menghabiskan biaya transfer sebesar 213 juta euro, atau Manchester United (185 juta euro).
"Memiliki uang dan seluruh uang di dunia bukanlah mimpi bagi seorang manajer yang sedang menjalankan pekerjaan," kata Klopp.
Namun, meski dengan skuat "pas-pasan", Klopp justru mampu membawa Liverpool tampil garang. Kehadiran Sadio Mane, pemain termahal yang direkrut The Reds pada musim panas lalu, dinilai melengkapi kelemahan skuat.
"Untuk menjaga situasi ini, kami harus tetap bekerja keras. Saya tidak peduli dengan apa yang orang lakukan. Namun, ini bukan berarti pekerjaan kami selesai jika meraih tiga poin. Saya tidak akan mengatakan berhenti di situasi seperti ini," tutur Klopp.
Di sisi lain, MU memiliki modal kurang bagus menjelang pertandingan melawan MU. Teranyar, Pogba dan kawan-kawan hanya mampu bermain 1-1 ketika menghadapi Stoke City. Hanya saja, rekor pertemuan lebih mengarah positif ke kubu Setan Merah.
Dari tiga pertandingan terakhir di ajang Premier League, MU mampu meraih kemenangan. Pada pertemuan di Anfield, 17 Januari lalu, MU menang 1-0 berkat gol "semata wayang" Rooney. Selain itu, Mourinho juga memiliki catatan baik jika menghadapi Liverpool.
Dari 10 pertemuan terakhir sejak 2007, Mourinho hanya menelan satu kekalahan. Namun, kali ini jelas kondisinya bisa berubah mengacu terhadap tim yang sedang ditangani manajer asal Portugal tersebut dan performa lawan.
"Menurut saya, kami tetap akan menjalani pertandingan sulit pada Senin besok dan, menurut saya, Liverpool pun akan mengalami hal sama," kata Mourinho.
Beberapa hari sebelum pertandingan, suporter Liverpool sempat mengkritik keputusan FA menunjuk Anthony Taylor sebagai wasit utama melawan MU. Penyebabnya karena Taylor lahir di Wythenshawe, daerah bagian Kota Manchester.
Menanggapi hal ini, Mourinho justru "membela diri" dengan menyebut Taylor adalah salah satu wasit yang tidak mampu mengatasi tekanan besar menjelang laga penting seperti Liverpool melawan MU. Pernyataan ini pun pada akhirnya menjadi masalah tersendiri.
Melalui situs resminya, Minggu (16/10/2016), FA menyatakan akan menginvestigasi komentar Mourinho tersebut. Alhasil, mantan pelatih Real Madrid dan Chelsea itu terancam sanksi jika terbukti dinilai bersalah.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Prakiraan susunan pemain
Prakiraan susunan pemain:
Liverpool: Loris Karius; James Milner, Joel Matip, Dejan Lovren, Nathaniel Clyne; Emre Can, Jordan Henderson, Adam Lallana; Philippe Coutinho, Roberto Firmino, Sadio Mane
Manajer: Jurgen Klopp
Manchester United: David de Gea; Antonio Valencia, Eric Bailly, Chris Smalling, Daley Blind; Ander Herrera, Paul Pogba, Anthony Martial, Juan Mata, Marcus Rashford; Zlatan Ibrahimovic
Manajer: Jose Mourinho
Advertisement
Head to head
Head to head
17/3/2016 - Manchester United 1-1 Liverpool (Liga Europa)
10/3/2016 - Liverpool 2-0 Manchester United (Liga Europa)
17/1/2016 - Liverpool 0-1 Manchester United (Premier League)
12/9/2015 - Manchester United 3-1 Liverpool (Premier League)
22/3/2015 - Liverpool 1-2 Manchester United (Premier League)
14/2/2014 - Manchester United 3-0 Liverpool (Premier League)
Lima pertandingan terakhir Liverpool
1/10/2016 - Swansea City 1-2 Liverpool (Premier League)
24/9/2016 - Liverpool 5-1 Hull City (Premier League)
21/9/2016 - Derby County 0-3 Liverpool (Piala Liga Inggris)
17/9/2016 - Chelsea 1-2 Liverpool (Premier League)
10/9/2016 - Liverpool 4-1 Leicester City (Premier League)
Lima pertandingan Manchester United
2/10/2016 - Manchester United 1-1 Stoke City (Premier League)
30/9/2016 - Manchester United 1-0 Zorya (Liga Europa)
24/9/2016 - Manchester United 4-1 Leicester City (Premier League)
22/9/2016 - Norhampton Town 1-3 Manchester United (Piala Liga Inggris)
18/9/2016 - Watford 3-1 Manchester United (Premier League)
Prediksi Bola.com
Liverpool 50 - 50 Manchester United
Sumber: Berbagai sumber