Bola.com, London - Kapten Chelsea, John Terry, mengungkapkan Jose Mourinho selalu memaksanya untuk terus bermain meski sedang mengalami cedera. Terry bahkan mengaku harus mendapat dua suntikan penghilang rasa sakit setiap harinya.
Advertisement
Baca Juga
Jose Mourinho dan John Terry sempat bekerja sama di Chelsea selama dua periode, yakni pada 2004-2007 dan 2013-2015. Dalam kurun waktu tersebut, mereka sukses mengantarkan The Blues meraih satu Piala FA hingga tiga Premier League.
"Saya mengingat pada tahun tahun-tahun ketika masih dilatih Jose Mourinho. Dia selalu memaksa saya untuk bermain ataupun berlatih, meski ketika saya mengalami cedera patah tulang di kaki saya," kata Terry.
"Saya harus mendapat dua suntikan (penahan rasa sakit) di jari kaki saya setiap hari selama setahun penuh. Satu sebelum latihan dan terkadang dokter harus keluar dan menyuntikkannya kembali," tutur Terry.
"Obat Itu hanya diberikan kepada saya. Saya akan melakukannya lagi esok harinya meski kedengarannya gila. Akan tetapi, Anda akan memberikan semua hal untuk klub sepak bola ketika mereka telah memberi banyak hal selama bertahun-tahun,' ujar Terry.
John Terry memutuskan angkat kaki setelah kontraknya yang akan berakhir pada 30 Juni 2017 tidak diperpanjang Chelsea. Selama berseragam The Blues, sang kapten mencatatkan 65 gol dan 29 assist dari 689 penampilan di berbagai kompetisi.
Menurut pemberitaan media-media Inggris, John Terry masih akan bermain setidaknya selama satu musim ke depan. Beberapa klub Major League Soccer, Amerika Serikat, kabarnya tertarik dengan jasa pemain 36 tersebut.
Sumber: Chelsea