Bola.com — Premier League 2017-2018 memasuki musim paruh kedua setelah seluruh tim telah melakoni pertandingan pekan ke-19. Lantas, bagaimanakah peta persaingan perebutan gelar pencetak gol terbanyak?
Advertisement
Baca Juga
Setidaknya ada 10 pemain yang berpotensi menyabet gelar tersebut. Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, tentu masih menjadi satu di antara kandidat tersebut.
Harry Kane merupakan top scorer Premier League selama dua musim beruntun. Namun, musim ini, muncul nama Mohamed Salah, yang mampu tampil impresif hingga pekan ke-19.
Berikut ini adalah ke-10 pemain yang akan bersaing ketat menjadi pencetak gol terbanyak di ajang Premier League 2017-2018:
Mohamed Salah
Mohamed Salah bergabung dengan Liverpool dari AS Roma pada musim panas 2017. Awalnya, banyak pihak mengkritik keputusan Liverpool menggelontorkan dana 37,5 juta pounds untuk memboyong pemain Mesir tersebut.
Akan tetapi, Salah mampu menjawab kritik tersebut. Hingga pekan ke-19, Salah menorehkan 15 gol dan namanya tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sementara.
Harry Kane
Harry Kane kembali menjadi calon kuat peraih status pencetak gol terbanyak Premier League musim ini. Total, Harry Kane mencetak 15 gol dari 19 pertandingan bersama Tottenham Hotspur.
Teranyar, Kane memborong tiga gol kemenangan Spurs atas Burnley, akhir pekan lalu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sergio Aguero
Sergio Aguero meraih gelar top scorer pada musim 2014-2015. Musim ini, ia berpotensi kembali meraih penghargaan yang sama.
Hanya saja, Aguero akan terbentur dengan kebijakan rotasi manajer Manchester City, Pep Guardiola. Sejauh ini, Aguero mengoleksi 12 gol dari 19 pertandingan Premier League.
Raheem Sterling
Satu nama kejutan adalah gelandang Manchester City, Raheem Sterling. Hingga saat ini, mantan pemain Liverpool tersebut cukup tajam setelah mengoleksi 12 gol.
Romelu Lukaku
Manchester United berharap besar terhadap ketajaman Romelu Lukaku ketika hijrah pada musim panas lalu. Namun, sang striker sempat menuai kritik lantaran beberapa kali kesulitan membobol lawan.
Hingga saat ini, Lukaku mencetak 10 gol hingga pekan ke-19.
Advertisement
Wayne Rooney
Wayne Rooney sempat kesulitan beradaptasi dengan Everton pada awal musim. Namun, di bawah arahan manajer baru,Sam Allardyce, Rooney menemukan permainan terbaiknya.
Dengan posisi sebagai gelandang, Rooney makin sering membantu membangun serangan. Total, mantan pemain Manchester United itu mencetak 10 gol.
Alvaro Morata
Minimnya stok striker membuat Chelsea mau tidak mau bertumpu terhadap ketajaman Alvaro Morata di lini depan. Untungnya, Morata cepat beradaptasi di Premier League.
Hingga pekan ke-19, Alvaro Morata mencetak sembilan gol. Ia pun berpeluang kembali menambah pundi-pundi gol jika terus tampil konsisten hingga akhir musim.
Alexandre Lacazette
Alexandre Lacazette merupakan satu di antara striker tajam Eropa. Ia mampu mendominasi jumlah gol ketika berkarier di Ligue 1 Prancis.
Akan tetapi, situasi berbeda dialaminya di Premier League. Sejauh ini, ia baru mencetak delapan gol dan wajib membuktikan diri kepada suporter Tim Meriam London.
Gabriel Jesus
Sama seperti Sergio Aguero, Gabriel Jesus juga terbentur dengan kebijakan rotasi Pep Guardiola. Meski begitu, Jesus mampu tampil baik begitu mendapat kesempatan bermain.
Saat ini, Gabriel Jesus telah mengoleksi delapan gol. Tentu, jumlah tersebut terbilang istimewa, apabila mengacu terhadap umur bintang Brasil itu yang baru 20 tahun.
Jamie Vardy
Jamie Vardy kembali menjadi andalan Leicester City untuk mendobrak pertahanan lawan pada musim ini. Ia pun kembali tajam setelah Claude Puel melatih The Foxes.
Sejatinya, dari total delapan gol yang ia ciptakan, mayoritas berasal dari situasi bola mati. Hanya saja, Vardy tetap patut berbangga karena dialah satu-satunya pemain yang mampu mencetak gol dalam 11 pertandingan beruntun di ajang Premier League.
Advertisement