Jakarta Mantan Bek Manchester United (MU), Nemanja Vidic, mengaku nyaris pindah ke Liverpool yang notabene rival Setan Merah. Hal itu terjadi saat Vidic masih membela Spartak Moskow di Liga Rusia.
Advertisement
Baca Juga
"Ini terjadi saat Liverpool dilatih Rafael Benitez. Saya berbicara dengannya soal beberapa hal. Namun istri saya yang lebih dominan berbicara kepadanya," ujar Vidic seperti dilansir Soccerway.
Vidic mengatakan, meski berkomunikasi dengan Benitez, Vidic tak sempat bertemu dengan manajer asal Spanyol tersebut. Kebanyakan pembicaraan terjadi lewat sambungan telepon.
"Istri saya yang menjadi penerjemah. Benitez tertarik mendatangkan saya. Namun, saya tidak tahu apa yang menjadi penghalangnya," ujar Vidic.
Sebelum membela MU, Vidic tercatat pernah bermain bagi Spartak Moskow dari 2004 hingga 2006. Di penghujung musim 2006, Vidic yang kini telah pensiun, hengkang ke MU dengan harga tujuh juta pound sterling.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Menolak
Vidic mengatakan, meski transfernya ke Liverpool batal, ia mengaku tak pernah menolak pinangan Liverpool. Vidic menduga, Liverpool hanya kalah cepat dari MU untuk mendapatkan dirinya.
"Saya tak bilang tidak. Mereka hanya bilang kalau mereka tertarik dan menginginkan saya. Transfer itu bakal terwujud," kata Vidic.
"Lalu seseorang datang dan mengatakan apakah saya mau bermain bagi MU? Saya bilang Ya. Setelah dua hari, transfer ke MU selesai," ujar Vidic menambahkan.
Advertisement
Pembelian Terbaik
Pembelian Vidic mungkin masuk ke dalam pembelian terbaik MU sepanjang sejarah klub. Bagaimana tidak, Vidic mampu tampil konsisten di lini belakang MU dan sempat didapuk sebagai kapten tim.
Duetnya di lini belakang bersama Rio Ferdinand dianggap sebagai salah satu duet bek terbaik di Liga Inggris. Selama berkarier di MU, Vidic total 15 trofi bagi Setan Merah.