Riyad Mahrez Shock Berat Gara-gara Eksekusi Penalti Gagal Jebol Gawang Liverpool

Jakarta - Bek Manchester City, John Stones, mengungkapkan bahwa rekannya Riyad Mahrez sangat kecewa gagal mengesekusi penalti ke gawang Liverpool. Namun, ia percaya pemain asal Aljazair itu akan bangkit lagi.

Manchester City menahan imbang Liverpool 0-0 pada lanjutan pertandingan Liga Inggris di Anfield, Minggu (7/10/2018). Dalam laga itu, The Citizens sempat mendapat hadiah penalti di babak kedua.

Berhubung Kevin de Bruyne absen dan Sergio Aguero sudah diganti, Mahrez kemudian maju sebagai algojo. Apa daya, eksekusi penalti eks pemain Leicester City melambung tinggi.

Menurut Stones, Mahrez sangat terpukul dengan kegagalannya. Akan tetapi, ia percaya pemain 26 tahun itu akan menebus dosanya di masa depan.

"Saya baru saja mulai merayakan bahwa kami mendapatkan penalti, peluang bagus untuk memenangkan pertandingan. Saya tidak memperhatikan siapa yang mengambilnya, jadi aku pikir itu hanya diputuskan di antara rekan-rekan. Mahrez bermain bagus dan memiliki keberanian untuk mengambilnya," kata Stones kepada Sky Sports.

"Dia kecewa dan aku juga sama jika terjadi pada saya. Dan saya pikir dia merasa dia mengecewakan kami. Akan tetapi bagaimana dia bermain untuk kami, dia memberikan segalanya, menjaga bola dan berada di puncak. Hal-hal seperti ini terjadi, tapi saya yakin Riyad Mahrez akan mencetak gol lagi," Stones menambahkan.

Dengan hasil imbang itu, City tetap berada di puncak klasemen dengan 20 poin. The Citizens unggul selisih gol atas Chelsea dan Liverpool yang berada di bawah mereka.